Belle

Plot
Suzu adalah seorang siswi SMA berusia 17 tahun yang pendiam dan tertutup yang menjalani kehidupan sederhana di sebuah kota kecil pedesaan bersama ayah tercintanya. Namun, hidupnya tidak lepas dari rasa sakit dan kesedihan, setelah kehilangan ibunya di usia yang masih sangat muda. Ketiadaan cinta dan dukungan ibunya menciptakan kekosongan yang mendalam di hati Suzu, yang menyebabkan perasaan kesepian dan terputus dari dunia di sekitarnya. Seperti banyak teman sebayanya, kehidupan Suzu sangat dipengaruhi oleh teknologi, terutama dunia online yang terus berkembang yang dikenal sebagai "U". Alam digital yang luas ini adalah realitas virtual imersif di mana pengguna dapat membuat avatar mereka sendiri, terlibat dalam berbagai aktivitas, dan bersosialisasi dengan orang lain dari seluruh dunia. Dengan U menawarkan platform bagi Suzu untuk melarikan diri dari kenangan menyakitkan masa lalunya dan berinteraksi dengan orang lain, dia menemukan rasa tujuan dan kepemilikan baru dalam realitas alternatif. Suzu memilih untuk mewujudkan persona "Belle" di dalam U, sebuah nama yang menurutnya mencerminkan kekuatan dan kebaikan batinnya. Sebagai Belle, dia memulai perjalanan penemuan jati diri, memungkinkannya untuk menjelajahi pengalaman baru dan menjalin hubungan dengan orang lain. Alam virtual U menawarkan surga di mana Belle dapat membebaskan diri dari batasan lingkungan pedesaannya, baik itu pengawasan teman-temannya atau harapan keluarganya. Saat kehadiran Belle di U menjadi semakin terkenal, dia secara tidak sengaja menarik perhatian para pengguna platform. Orang-orang dari berbagai latar belakang dan lapisan masyarakat tertarik pada persona mempesonanya dan kebaikan yang dia pancarkan. Tampaknya pesona Belle memiliki kualitas yang tak tertahankan, yang pada gilirannya memicu rasa ingin tahu dan ketertarikan di antara pengguna U. Terlepas dari dampak positif U pada kehidupan Suzu, perkembangan yang tiba-tiba dan tidak menyenangkan terjadi ketika sosok misterius seperti naga muncul di hadapan Belle. Kehadiran yang mengesankan ini membawa rasa tidak nyaman dan ketidakpastian, mengganggu keseimbangan dan keindahan lanskap digital U. Saat makhluk misterius itu mendekat, Belle merasa terpikat dan ketakutan dengan prospek bertemu dengan makhluk penuh teka-teki ini. Dengan dunia digitalnya sekarang terancam oleh sosok yang tidak menyenangkan, Belle mendapati dirinya dipaksa untuk menghadapi aspek yang lebih gelap dari keberadaan U. Saat batasan antara kenyataan dan fantasi mulai kabur, Suzu dan Belle harus menavigasi kompleksitas kehidupan digital dan dunia nyata mereka. Garis antara dunia virtual U yang aman dan dunia nyata yang tidak pasti mulai memudar, menimbulkan pertanyaan tentang sifat hubungan dan esensi diri. Petualangan Belle di U tidak hanya mewakili perjalanan penemuan jati diri bagi persona digital, tetapi juga eksplorasi yang menyentuh tentang pengalaman dan emosi Suzu. Saat sosok misterius seperti naga membayanginya, Belle dihadapkan pada ketidakpastian tentang apa yang ada di depan. Akankah dia dapat mendamaikan dunia virtual dan dunia nyata dan menemukan cara untuk mengatasi tantangan yang ada di hadapannya?
Ulasan
Rekomendasi
