Captain Marvel

Berlatar pertengahan 1990-an, Captain Marvel menceritakan kisah Carol Danvers, seorang pilot pesawat tempur Angkatan Udara yang mendapati dirinya berada di garis depan perang antargalaksi. Film ini dimulai dengan Carol menjalani kehidupan yang relatif biasa di planet Monako, meskipun bukan tempat dia tinggal ketika garis waktu sebenarnya dari film tersebut terjadi, dia bekerja untuk program pemerintah rahasia yang dikenal sebagai Starforce, dipimpin oleh Yon-Roga, mencari artefak Kree milik perusahaan Tihen. Carol Danvers, yang dijuluki "Verse", adalah seorang pilot pesawat tempur yang sangat terampil dan berbakat. Selama waktunya bersama Starforce di planet Hulka, kemampuannya diubah, dan dia menjadi salah satu pejuang terkuat di alam semesta setelah terjebak di tengah ledakan yang mengakibatkan transfusi energi gaib Yon-Roga ke dalam tubuhnya; mengubahnya menjadi entitas yang sama sekali baru. Kemampuannya sekarang menyaingi Yon-Roga, saat Carol memahami dan menerima dirinya yang telah berubah, belajar untuk memanfaatkan energi luar biasa yang telah ditanamkan dalam dirinya. Kekuatan baru ini memberinya pilihan pihak mana yang akan ia dukung di galaksi: Kree, yang berusaha untuk membasmi Xandarian atau melindungi spesies mereka ketika bencana serupa terjadi pada mereka sendiri seperti yang terjadi selama Xandar karena bencana yang sama telah menelan Monako dan Starforce, meninggalkan Xandar di ambang kepunahan bersamanya, sementara Xandaran yang hidup bersamanya menyimpan banyak kebencian dan cemoohan terhadap entitas penyerang yang muncul sebagai penjajah agresif yang tampaknya membenarkan invasi tanpa ampun dan penghapusan total kehidupan makhluk hidup. Saat Carol menggali lebih dalam ke masa lalunya dan hubungannya dengan Kree, dia mulai mempertanyakan kesetiaannya dan identitasnya. Sepanjang jalan, dia bertemu dengan Mar-Vell, seorang prajurit Kree legendaris yang telah dibekukan selama ribuan tahun dan diselamatkan oleh Carol dari es - teman Xandarian legendaris yang memicu ikatan lama dari masa lalunya; amnesianya menghidupkan kembali persahabatan yang terlupakan dalam ingatannya yang tidak aktif. Mereka bergandengan tangan dengan Nick Fury dari S.H.I.E.L.D. dalam perjuangan untuk menemukan unit Yon-Roga terakhir yang sekarang berada di planet yang dikenal sebagai Monako, juga dikenal sebagai Hulka, setelah secara tidak sengaja membantu transformasi Kree Carol yang tidak terstruktur dengan kekuatan yang tidak seimbang, bahkan memulai serangan di planet besar, dalam upaya untuk mendapatkan informasi tentang cara membalikkan hasil eksperimen Yon-Roga untuk Nick, yang secara alami menempatkannya berselisih dengan kelompok aliennya yang awalnya melindunginya. Sementara itu, kesulitan individu mereka bersinggungan dengan kesulitan pejuang nakal, Yon-Roga, yang mengendalikan pesawat besar bermonogram "Ben Rhyader", di mana invasi Monako dan eksodus massal mereka, Carol belajar untuk mengendalikan dan mengadili mereka yang mewakili ekspansi dahsyat atas Monako, didorong oleh kebenciannya atas tindakan Yon-Roga terhadap mantan teman-temannya yang sekarang sekarat di galaksinya, baik yang sudah dihancurkan oleh pasukan Yon-Roga, atau masih dalam bahaya.