Chopper

Chopper

Plot

Berikut adalah ringkasan alur cerita untuk film "Chopper": "Mark 'Chopper' Read adalah nama yang dikenal di Australia selama tahun 1970-an dan 1980-an. Penjahat terkenal ini, yang dikenal karena perilaku brutal dan gaya flamboyannya, meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di dunia kejahatan negara itu. Eric Bana menghidupkan sosok yang lebih besar dari kehidupan ini dalam Chopper, sebuah drama biografi yang mencatat tahun-tahun kejahatan, kekerasan, dan penemuan jati diri Read yang penuh gejolak. Film ini dibuka dengan Mark Read muda, diperankan oleh Eric Bana sebagai seorang anak (dalam penampilan yang memukau), yang dikirim dari rumah karena kenakalannya yang terus-menerus. Ini menjadi pertanda bagi tingkah lakunya di masa depan, saat Chopper tumbuh menjadi penjahat kecil yang terlibat dalam pencurian kecil dan vandalisme. Namun, baru setelah ia melakukan serangkaian perampokan dengan kekerasan, reputasinya mulai menyebar. Seiring dengan berkembangnya ketenaran Chopper, demikian pula egonya. Dia dikenal karena rambut merahnya yang mencolok (karena itulah julukannya), pakaian flamboyan, dan kegemarannya pada kekerasan. Film ini mengikuti Chopper saat ia memulai serangkaian kejahatan, termasuk perampokan bank dan perampokan bersenjata, yang membuatnya mendapat perhatian dari polisi dan sesama penjahat. Terlepas dari ketenarannya, Chopper tetap menjadi sosok karismatik, dengan pesona magnetis yang menarik orang kepadanya. Ketertarikannya pada kekerasan dan kejahatan hanya diimbangi oleh minatnya pada pelacur dan narkoba, yang mengarah pada kehidupan yang penuh dengan kelebihan yang merusak diri sendiri. Sepanjang film, penampilan Bana sangat memukau, menangkap esensi dari kepribadian Chopper yang lebih besar dari kehidupan. Para pemeran pendukung, termasuk Vince Colosimo sebagai musuh Chopper, Detektif Niven, menambah kedalaman dan nuansa pada cerita. Seiring berjalannya waktu, kejahatan Chopper menjadi semakin berani, yang mengarah pada serangkaian konfrontasi dengan hukum. Film ini dibangun menuju klimaks antara Chopper dan pengejarnya, yang akan membuat penonton tetap tegang. Chopper adalah penggambaran yang mencekam dan tanpa kompromi dari salah satu penjahat paling terkenal di Australia. Dengan energi mentahnya, dialog jenaka, dan penampilan memukau Eric Bana, film ini adalah perjalanan tak terlupakan ke dunia kejahatan dan hukuman."

Chopper screenshot 1
Chopper screenshot 2

Ulasan

Q

Quinn

This is unequivocally Eric Bana's finest performance, and I don't even feel the need to qualify it. While Andrew Dominik's directorial style was still somewhat raw, perhaps a bit too eager with the gratuitous slow-motion shots, the film effectively captured the violence and the protagonist's duplicitous moral compass. A compelling true story, where the sheer depravity of the actions and the looming question of what he'll do next create palpable dramatic tension, especially considering he's a complete madman. ★★★

Balas
6/22/2025, 12:23:45 PM
L

Layla

Brutal!

Balas
6/21/2025, 1:41:19 AM
A

Amira

This is the Eric Bana I have in my mind, to the point that I can't accept him in the various romantic movies he did later.

Balas
6/17/2025, 7:55:54 PM
S

Sky

In the slammer, he carves a reputation with blades; brotherhood turns to betrayal, leaving bodies riddled with holes. Love blooms amidst clumsy brawls in brothels, and house calls end with the roar of a revolver. He bares all – stories and more – in bars and his home is an arsenal tended by a pregnant lover. A shotgun blast to the head, followed by a nursery rhyme. Meet Melbourne's legendary street butcher, an almost illiterate author who still schools you intellectuals. A snapshot of a best-selling Australian jailhouse writer. This might just be Eric Bana at the peak of his acting prowess. And for Dominic West's debut? Utter madness and pure fun. Not bad at all.

Balas
6/17/2025, 11:58:16 AM
M

Myla

Garbage director, garbage rating. Couldn't agree more.

Balas
6/16/2025, 3:32:12 PM
S

Samantha

The true story of Mark "Chopper" Read is a darkly comedic tale of a man who turned his life into a bloodbath spectacle, making crime art out of his own chaos. It's like watching a modern-day performance artiste of violence, where every slice of life feels like a performance.

Balas
4/3/2025, 11:24:58 AM