Pengabdian

Plot
Pengabdian adalah film drama perang biografi Amerika tahun 2022 yang disutradarai oleh J.D. Dillard dan dibintangi oleh Jonathan Majors dan Glen Powell sebagai dua pilot pesawat tempur Angkatan Laut AS yang menjadi inti cerita. Film ini adalah adaptasi dari buku non-fiksi Adam Makos "Devotion: An Epic Story of Heroism, Friendship, and Sacrifice," yang pertama kali diterbitkan pada tahun 2017. Tahun 1952, dan Perang Korea telah berlangsung selama dua tahun. Skuadron Tempur 51 (VF-51) Angkatan Laut AS, yang bermarkas di Pangkalan Udara Angkatan Laut di Agana, Guam, ditugaskan untuk mempertahankan negara dari pasukan Korea Utara dan Tiongkok. Film ini berfokus pada persahabatan yang erat dan eksploitasi luar biasa dari dua pilot, Tom Hudner, seorang pilot kulit putih dari New England, dan Jesse Brown, seorang pilot Afrika-Amerika dari Mississippi. Tom Hudner adalah seorang pilot berpengalaman dan dihormati yang telah terbang dalam beberapa pertempuran besar, termasuk Perang Korea. Dia adalah bagian dari sekelompok kecil pilot elit yang bertugas sebagai bagian dari skuadron "Little Friends", memberikan dukungan udara jarak dekat kepada pasukan darat. Jesse Brown, di sisi lain, adalah seorang letnan yang baru dilantik dan seorang pilot pemula pada saat itu, yang mengatasi rintangan yang luar biasa untuk mendapatkan tempat di antara pilot elit skuadron. Kedua pilot dengan cepat membentuk ikatan yang erat, meskipun latar belakang dan kepribadian mereka sangat berbeda. Hudner adalah pemimpin karismatik yang mendapatkan rasa hormat dari rekan-rekannya, sementara Brown adalah pilot yang tenang dan bersahaja yang diam-diam mendapatkan tempat di antara yang terbaik di skuadron. Persahabatan mereka terjalin selama serangkaian pertempuran udara yang sengit, di mana mereka bekerja sama untuk melindungi skuadron mereka dan memberikan perlindungan bagi pasukan darat AS. Seiring berjalannya cerita, film ini mengeksplorasi realitas perang yang keras dan persahabatan yang luar biasa antara para pilot. Angkatan Laut AS, pada saat itu, sedang berjuang untuk mengatasi sikap rasis dan kebijakan segregasi, yang menciptakan tantangan signifikan bagi pilot kulit hitam seperti Jesse Brown. Terlepas dari rintangan ini, Brown bertahan, didorong oleh tekadnya untuk unggul sebagai pilot dan untuk melayani negaranya. Salah satu momen paling penting dalam film ini datang ketika Tom Hudner dan Jesse Brown ditugaskan untuk memberikan dukungan udara untuk operasi penting AS di kota Chosin Reservoir, Korea Utara. Para pilot menerbangkan F4U Corsair mereka, yang sangat canggih pada masanya, dan dengan berani menghadapi MiG Korea Utara dan Tiongkok. Dalam prosesnya, mereka terpisah dari skuadron mereka dan dipaksa untuk terbang solo, saling mengandalkan satu sama lain untuk dukungan dan perlindungan. Taruhannya tinggi, dan bahayanya nyata, saat Hudner dan Brown terbang melalui langit yang berbahaya, menghindari tembakan musuh, dan menavigasi melalui kondisi cuaca yang berbahaya. Dalam salah satu adegan paling intens dalam film, kedua pilot mendapati diri mereka dikelilingi oleh MiG Korea Utara, dan Hudner dipaksa untuk membuat keputusan sepersekian detik yang akan mengubah jalan hidup mereka selamanya. Paruh kedua film ini adalah eksplorasi yang memilukan tentang konsekuensi tragis dari perang, saat Tom Hudner melakukan pengorbanan terakhir untuk menyelamatkan Jesse Brown. Ikatan luar biasa kedua pilot dan tindakan tanpa pamrih pada akhirnya menyebabkan Hudner dianugerahi Medal of Honor, penghargaan tertinggi militer AS untuk keberanian, atas kepahlawanan dan pengorbanannya selama Perang Korea. Melalui kisah Tom Hudner dan Jesse Brown, film ini menyoroti kisah luar biasa para pilot Afrika-Amerika yang bertugas di Angkatan Laut AS selama Perang Korea. Orang-orang pemberani ini berjuang untuk negara mereka dan kebebasan mereka, terlepas dari sikap rasis dan kebijakan segregasi yang berusaha menahan mereka. Kisah kepahlawanan, persahabatan, dan pengorbanan mereka yang luar biasa berfungsi sebagai pengingat akan kontribusi luar biasa yang telah diberikan orang Afrika-Amerika kepada militer AS. Pada akhirnya, "Pengabdian" adalah penghargaan yang kuat untuk kehidupan Tom Hudner dan Jesse Brown dan pengorbanan yang mereka lakukan selama Perang Korea. Film ini adalah epik yang luas yang mengeksplorasi persahabatan yang kuat antara para pilot dan tantangan luar biasa yang mereka hadapi selama salah satu konflik paling brutal abad ke-20. Ini adalah pengingat yang menyentuh tentang keberanian dan tanpa pamrih orang-orang yang bertugas di militer AS selama Perang Korea dan tentang semangat pantang menyerah yang mendefinisikan ikatan antara Tom Hudner dan Jesse Brown.
Ulasan
Rekomendasi
