Gabriel's Inferno

Plot
Gabriel's Inferno mengikuti narasi Julian Saint Clair, seorang konservator seni dan cendekiawan terkenal di akhir abad ke-19. Kehidupan Julian tampak tenang dan tanpa masalah, dengan kasih sayang yang mendalam untuk istrinya, Catherine. Mereka tampaknya memiliki pernikahan yang sempurna, dengan Catherine sebagai pendamping yang sempurna dan lembut. Namun, di balik fasad persatuan yang harmonis, tersimpan dinamika yang kompleks dan bermasalah. Dunia Julian jungkir balik ketika dia bertemu dengan murid Julian, Maria Ashbourne. Maria adalah individu yang brilian dan memikat, yang kehadirannya dalam hidup Julian memicu reaksi berantai peristiwa yang mengungkap rahasia yang telah lama terkubur dan menghidupkan kembali api nafsunya. Maria digambarkan sebagai sosok yang percaya diri, memikat, dan berjiwa bebas, yang mewujudkan rasa kebebasan dan individualitas yang kurang dalam hubungan Julian yang kaku dan menyesakkan dengan Catherine. Saat Julian semakin tertarik pada Maria, ketegangan dalam hidupnya mulai meningkat. Perasaannya terhadap Maria tumbuh semakin dalam, dan dia mendapati dirinya dalam kesulitan, terjebak antara kewajibannya kepada istrinya dan nafsunya untuk Maria. Dia menjadi terobsesi dengan gagasan tentang Maria, membayangkannya dalam mimpi dan fantasinya, dan diliputi oleh perasaan rindu yang mendalam. Namun, perasaan Julian untuk Maria tidak dibalas dengan cara yang sama, dan hubungan mereka diperumit oleh fakta bahwa Maria, pada kenyataannya, adalah saudara perempuan dari tunangan Julian yang telah meninggal, Maddie. Jalinan hubungan yang kompleks ini hanya menambah perasaan bersalah dan kewajiban moral Julian, yang membuatnya mempertanyakan keinginannya sendiri dan sifat perasaannya. Saat Julian berjuang untuk mendamaikan emosinya dengan rasa tanggung jawabnya, dia mendapati dirinya semakin terisolasi dan menarik diri. Perilakunya menjadi semakin tidak menentu, dan interaksinya dengan Catherine dan seluruh dunia mulai memburuk. Catherine, yang tidak menyadari sifat sebenarnya dari perasaan Julian, mulai curiga bahwa ada sesuatu yang tidak beres dalam hubungan mereka, dan perasaan frustrasi dan ketidakpuasannya sendiri tumbuh. Sementara itu, masa lalu Maria sendiri, termasuk hubungannya dengan Maddie, perlahan-lahan terungkap kepada Julian. Maddie, yang meninggal sebelum Julian dan Maria bertemu, pernah menjalin hubungan yang mendalam dan penuh gairah dengan Maria, yang berakhir dengan tragedi. Pengungkapan rahasia gelap ini hanya menambah perasaan bersalah dan malu Julian, saat dia bergulat dengan keinginannya sendiri dan jalinan hubungan kompleks yang mengelilinginya. Saat cerita terungkap, Julian semakin dilahap oleh hasratnya untuk Maria, dan obsesinya mengambil kualitas yang lebih intens dan melahap segalanya. Tindakannya menjadi lebih tidak menentu dan sembrono, dan dia mendapati dirinya bersedia mempertaruhkan segalanya untuk bersama wanita yang diinginkannya. Melalui hubungannya dengan Catherine dan Maria, Julian dipaksa untuk menghadapi rahasia gelap masa lalunya dan kompleksitas keinginannya sendiri. Pada akhirnya, dia harus membuat pilihan antara hasratnya untuk Maria dan rasa tanggung jawabnya kepada Catherine, sebuah pilihan yang akan membawa konsekuensi yang luas bagi hidupnya dan masa depannya.
Ulasan
Rekomendasi
