Memoir Seorang Ninja Wanita

Plot
Pada abad ke-17 Jepang, era para shogun dan kebangkitan agama Kristen, sesosok tokoh misterius dan penuh teka-teki muncul dari bayang-bayang. Namanya adalah Hijiri, seorang pembunuh berdarah dingin bermata biru dengan keterampilan dan siluman yang tak tertandingi. Sebagai anggota Dainichi Shinkyo, sebuah organisasi ninja rahasia, Hijiri telah dilatih sejak kecil dalam seni pertempuran dan penipuan. Namun, masa lalunya yang bermasalah membedakannya dari rekan-rekannya, dan takdirnya ditandai dengan perasaan sakit dan kehilangan yang mendalam. Misi terbaru Hijiri adalah untuk mengambil gulungan berharga, yang dikatakan menyimpan rahasia keabadian esoteris, dari rumah harta karun seorang daimyo Kristen, Rokusha. Sasarannya adalah seorang pencuri licik, yang hanya dikenal dengan aliasnya, Kaito, yang telah mencuri barang-barang berharga dari rumah besar daimyo. Hijiri melacak Kaito, dan pertemuan mereka mengarah ke pertarungan pedang yang mendebarkan, dengan Hijiri keluar sebagai pemenang. Namun, dalam panasnya pertempuran, dia terluka parah dan dibiarkan mati. Takdir mempertemukan Kaito dengan tubuh Hijiri yang terluka dan, karena merasa bertanggung jawab, membawanya ke rumah seorang Kristen, Seitaro. Seitaro, seorang yang baik hati dan lembut, merawat Hijiri hingga sembuh, dan saat mereka menghabiskan lebih banyak waktu bersama, mereka mulai mengembangkan hubungan. Seitaro, yang tidak menyadari identitas asli Kaito, terpikat dengan sifat misterius Hijiri dan semangatnya yang berapi-api. Saat Hijiri mulai merasakan kehangatan hubungan manusia, dia mendapati dirinya tertarik pada iman dan belas kasihan Seitaro yang tak tergoyahkan. Namun, kebahagiaannya berumur pendek, karena organisasinya, Dainichi Shinkyo, mengungkapkan niat jahatnya. Dainichi Shinkyo secara terbuka mengkritik agama Kristen, memandangnya sebagai "agama asing yang buruk." Mereka melihat populasi Kristen yang berkembang pesat sebagai ancaman bagi kekuasaan dan pengaruh mereka, dan mereka tidak akan berhenti untuk melenyapkan mereka. Dainichi Shinkyo, yang dipimpin oleh seorang pemimpin yang kejam dan licik, memasang jebakan untuk Hijiri, yang sekarang terpecah antara kesetiaannya kepada organisasinya dan perasaannya terhadap Seitaro. Ketika situasi terungkap, Hijiri menemukan dirinya bertentangan dengan takdirnya sendiri, dipaksa untuk menghadapi rasa sakit dan kehilangan yang menghantuinya begitu lama. Di tengah badai ini, iman Seitaro diuji saat dia berjuang untuk mendamaikan cintanya pada Hijiri dengan fakta bahwa dia adalah anggota organisasi yang berusaha menghancurkan orang-orang yang sangat dia cintai. Saat taruhan meningkat, Seitaro harus membuat pilihan: mendukung Hijiri, atau membela imannya. Sementara itu, Kaito, yang telah mengawasi Hijiri dan Seitaro dari bayang-bayang, mulai menyadari perasaannya yang sebenarnya terhadap Hijiri. Tapi, dia terjebak dalam jaring kebohongan, terpecah antara kesetiaannya kepada Dainichi Shinkyo dan cintanya yang tumbuh untuk sang pembunuh misterius. Saat pertempuran antara Dainichi Shinkyo dan orang Kristen mencapai puncaknya, Hijiri dipaksa untuk menghadapi masa lalunya dan sifat sebenarnya dari organisasinya. Dalam konfrontasi yang memilukan, dia harus memilih antara kesetiaannya kepada organisasinya dan cintanya pada Seitaro dan Kaito. Akankah dia menemukan penebusan, atau akankah takdirnya selamanya terikat pada bayang-bayang Dainichi Shinkyo? Nasib Hijiri, Seitaro, dan Kaito tergantung pada keseimbangan, karena garis antara kesetiaan, iman, dan cinta kabur dalam kisah tentang gairah, penipuan, dan pengorbanan. Pada akhirnya, hanya satu hal yang pasti: masa lalu Hijiri akhirnya akan menyusulnya, dan dia akan dipaksa untuk menghadapi konsekuensi dari takdirnya.
Ulasan
Rekomendasi
