My Hero Academia: Dua Pahlawan

My Hero Academia: Dua Pahlawan

Plot

Di dunia My Hero Academia yang ramai, seorang pahlawan legendaris, All Might, dan anak didiknya Katsuki Bakugo, yang juga dikenal sebagai Deku, menerima undangan tak terduga dari organisasi misterius, yang tidak bisa mereka tolak. Undangan itu membawa mereka ke pulau futuristik dan berteknologi tinggi di laut lepas, yang dikenal dengan sebutan I-Island. Alasan perjalanan ini adalah untuk menghadiri acara sekali seumur hidup, I-Expo, sebuah konvensi komprehensif yang merayakan dan menampilkan kemajuan terbaru dalam teknologi Quirk dan peralatan pahlawan. Destinasi ini sangat menarik bagi Deku, karena perjalanan ini menawarkan kesempatan yang tak tertandingi untuk mengamati budaya dan teknologi mutakhir dari komunitas pahlawan global secara langsung. Daya tarik bertemu dengan para pahlawan internasional, menguji gadget eksperimental terkait Quirk, dan mengungkap misteri dunia I-Island yang penuh teka-teki membuat Deku dan All Might dengan bersemangat menerima undangan tanpa ragu-ragu. Setibanya, Deku dan All Might disambut hangat oleh penduduk I-Island, sebuah kota kosmopolitan yang bergerak dan mengapung di lautan. Luasnya pulau ini membuat Deku terdiam, dengan gedung pencakar langit yang menjulang tinggi, arsitektur inovatif, dan keajaiban teknologi canggih tumbuh dari segala arah. Tempat ini benar-benar terasa seperti mimpi yang menjadi kenyataan bagi pahlawan muda itu. Namun, saat malam pembukaan I-Expo semakin dekat, ancaman berbahaya mulai terbentuk di cakrawala. Tidak terdeteksi oleh jaringan keamanan yang seharusnya tidak dapat ditembus, seorang penjahat misterius mengincar untuk menciptakan kekacauan di pulau itu. Individu ini, tampaknya, telah diam-diam mengamati pulau dan penduduknya untuk beberapa waktu dan tahu persis bagaimana memanfaatkan perayaan tersebut. Pada malam naas pembukaan I-Expo, para penjahat bergerak cepat, mengeksploitasi titik-titik lemah dalam keamanan pulau untuk menembus sistem pertahanan yang seharusnya sempurna. Kepanikan dan kekacauan secara bertahap menyapu pulau itu, karena penduduk dan tamu I-Island sama-sama menyadari bahwa dunia mereka akan segera terbalik. Ketika situasinya lepas kendali, saat itulah berita mulai tersiar tentang kehadiran pahlawan legendaris di pulau itu. Jaringan berita menyiarkan tentang All Might, otoritas I-Island mengeluarkan peringatan untuk mewaspadai penampilannya yang tiba-tiba, dan spekulasi seputar niat penjahat dan All Might menjadi liar ke segala arah. Sementara itu, sebagai tanggapan terhadap kekacauan yang terjadi, Profesor Reinya Hane, salah satu profesor dari Kelas 1-A, entah bagaimana tiba di pulau itu secara tak terduga. Dia mengumumkan kedatangan siswa-siswanya yang heroik kepada Deku atas pertanyaan mendesak Deku mengenai potensi bala bantuan. Reaksi berikutnya di Kelas 1-A dengan cepat berubah dari kegembiraan atas kesempatan yang mereka miliki menjadi kegelisahan mengenai keterlibatan mereka dalam petualangan yang membawa mereka ke panggung global. Tetapi sebelum Deku dapat belajar lebih banyak dari Reina, menjadi jelas bahwa dia memiliki peran penting untuk dimainkan di sini.

Ulasan