Summerland

Summerland

Plot

Summerland adalah drama mengharukan yang dirilis pada tahun 2020, berlatar belakang Perang Dunia II. Film yang ditulis dan disutradarai oleh Jessica Swale ini, menceritakan kisah Alice Lamb, seorang penulis tertutup dan guru taman kanak-kanak yang tinggal di pulau Cornwall. Ketika Perang Dunia II berkecamuk, kehidupan tenteram Alice terganggu ketika dia ditugaskan untuk menjadi tuan rumah bagi seorang pengungsi, seorang anak laki-laki bernama Frank Ellis. Awalnya, Alice enggan menerima tugas tersebut, lebih memilih untuk menyendiri di kebunnya yang indah. Namun, dengan sedikit nada putus asa dalam suaranya, dia dengan enggan setuju untuk menerima anak laki-laki itu. Alice telah menyimpan luka emosionalnya tersembunyi di balik fasad yang tampak tabah, yang perlahan mulai terkikis oleh kedatangan Frank. Kesan awal terhadap Frank adalah bahwa dia adalah anak laki-laki yang nakal dan energik, tetapi Alice segera menemukan bahwa dia juga seorang anak yang kesepian dan rentan, yang telah mengalami kerasnya hidup melalui Blitz. Keengganan Alice untuk berinteraksi dengan Frank dapat dimengerti, mengingat kondisi emosionalnya setelah kehilangan tragis suaminya, Edward, dalam perang. Cintanya padanya tetap tak terucapkan dan tak terselesaikan, sebagai bukti kesedihannya yang abadi. Niat awalnya adalah untuk menjaga kehadiran Frank dalam hidupnya singkat, berniat untuk mengembalikannya kepada pihak berwenang pada kesempatan paling awal. Namun, seiring anak laki-laki itu semakin betah dalam hidupnya, Alice mendapati dirinya semakin terbiasa dengan kehadirannya. Dia mulai melihat lebih dari sekadar fasadnya yang menyenangkan dan menemukan seorang anak laki-laki yang berjuang untuk mengatasi trauma dan kehilangan yang telah dialaminya. Seiring berjalannya waktu, Alice mulai mengungkapkan lebih banyak tentang dirinya kepada Frank, berbagi cintanya pada menulis, kecintaannya pada alam, dan kenangannya tentang waktunya bersama Edward. Pada gilirannya, Frank mulai terbuka tentang pengalamannya sebagai pengungsi, mengungkapkan kesulitan hidup di lingkungan yang baru dan asing, serta kesulitan mengatasi emosi yang tertinggal. Momen-momen tenang mereka bersama mulai mencairkan suasana di antara mereka, menandai awal dari persahabatan yang tidak mungkin. Transformasi Alice dari individu yang tabah dan emosional menjadi seseorang yang mulai menghadapi emosinya di tengah ketidakpastian adalah inti dari narasi Summerland. Penggambaran film tentang perjalanannya bernuansa dan beresonansi secara emosional, menangkap kompleksitas kesedihan dan kehilangan. Kehadiran Frank dalam hidupnya memaksanya untuk menghadapi emosinya dan memulai proses penyembuhan. Film ini mengambil giliran yang mengharukan ketika hubungan antara Alice dan Frank semakin dalam, tetapi hubungan mereka diuji ketika masa lalu Alice yang dilanda perang dan hubungannya dengan Edward dipaksa untuk muncul ke depan. Berbeda dengan keengganannya untuk melepaskan Frank, dia masih bergumul dengan kenangan akan kematian suaminya. Emosinya menjadi jalinan kusut antara kesedihan, rasa bersalah, dan cinta yang belum terselesaikan. Sepanjang narasi, musim panas mengambil makna metaforis untuk perjalanan Alice. Kedatangan musim panas menandakan pembaruan dan kebangkitan baginya, akhir dari isolasinya dan awal dari babak baru dalam hidupnya. Sama seperti musim panas adalah musim transisi dan pertumbuhan, pengalaman Alice dengan Frank membantunya untuk bertransisi dari keadaan mati rasa emosional ke keadaan penerimaan dan hubungan. Judul "Summerland" itu sendiri juga memiliki makna yang lebih dalam, mengacu tidak hanya pada lokasi geografis tempat cerita berlangsung tetapi juga pada dunia indah dan mempesona yang Alice ciptakan untuk dirinya sendiri di kebunnya. Kecintaannya pada menulis dan penciptaan cerita fiksi memungkinkannya untuk sementara melarikan diri dari kerasnya kenyataan perang. Narasi ini dengan terampil menjalin dunia fiksi dari cerita Alice dan realitas hidupnya, menyoroti garis kabur antara keduanya. Pada akhirnya, Summerland adalah film tentang kekuatan hubungan manusia dan dampak yang dapat ditimbulkannya pada hidup kita. Ini adalah eksplorasi kompleksitas kesedihan, cinta, dan kehilangan serta ketahanan jiwa manusia dalam menghadapi kesulitan. Dengan narasinya yang mengharukan, karakter yang mudah diingat, dan latar yang indah, Summerland adalah potret yang mengharukan dari perjalanan emosional Alice, dan kekuatan transformatif dari persahabatan.

Summerland screenshot 1
Summerland screenshot 2
Summerland screenshot 3

Ulasan