Trancers
Plot
Trancers (1985) Di masa depan distopia, prajurit Angel City, Jack Deth, dikirim kembali ke masa lalu ke Los Angeles tahun 1985 untuk menghuni tubuh leluhurnya. Misi Deth adalah menemukan dan melenyapkan musuh bebuyutannya, Whistler, yang telah mengembangkan teknologi yang dapat mengubah orang menjadi "trancer" - makhluk tanpa pikiran, seperti zombi. Tujuan utama Whistler adalah menggunakan teknologi ini untuk mengendalikan pikiran setiap manusia di planet ini. Saat Deth menavigasi lanskap asing tahun 1985, dia menemukan dirinya di tubuh leluhurnya, seorang musisi pecinta punk rock bernama Los Angeles Jack Deth. Bingung dan linglung, Deth harus segera beradaptasi dengan lingkungan barunya dan melacak Whistler sebelum terlambat. Melintasi sisi kelam kota itu, Deth bertemu dengan sejumlah karakter eksentrik, termasuk seorang pelacur bernama Lena, seorang gadis punk rock jalanan bernama Jenny, dan seorang polisi kikuk bernama Bob. Sepanjang jalan, ia juga menemukan bahwa leluhurnya adalah bagian dari kelompok pemberontak yang berjuang melawan tirani Whistler. Saat Deth menggali lebih dalam misteri ini, ia mendapati dirinya berhadapan dengan pasukan trancer dan berjuang melewati serangkaian pertemuan surealis dan seringkali lucu. Dengan pengetahuan futuristiknya tentang tahun 2247 yang berfungsi sebagai panduan, Deth harus menggunakan akal dan akalnya untuk mengakali antek-antek Whistler dan akhirnya menghadapi dalang di balik fenomena trancer ini. Menampilkan perpaduan aksi fiksi ilmiah, komedi, dan estetika punk rock, Trancers adalah film klasik kultus yang telah mendapatkan pengikut setia selama bertahun-tahun. Dengan pesonanya yang kamp, one-liner jenaka, dan humor unik, permata tahun 1985 ini tetap menjadi tontonan yang menghibur dan menggugah pikiran bagi penggemar fiksi ilmiah retro dan sinema eksploitasi.