Manusia Serigala

Plot
Di pedalaman pedesaan Oregon, pernikahan Blake dan istrinya, Charlotte, berada di ambang kehancuran. Putus asa untuk menyelamatkan hubungan mereka, Blake meyakinkan Charlotte untuk beristirahat dari kota dan menemaninya ke rumah masa kecilnya yang terpencil, sebuah rumah pertanian yang terletak di jantung hutan belantara. Saat mereka tiba di perkebunan terpencil itu di tengah malam, mereka tiba-tiba diserang oleh makhluk misterius dan tak terlihat, memaksa mereka untuk membarikade diri di dalam rumah demi keselamatan. Seiring berjalannya waktu, makhluk itu terus mengintai di sekitar rumah pertanian, kehadirannya yang tidak menyenangkan memicu meningkatnya ketegangan dan kegelisahan di dalamnya. Namun, segera menjadi jelas bahwa ancaman terbesar bagi keselamatan mereka mungkin bukan binatang buas yang mengintai di luar, melainkan kegelapan yang mengintai di dalam diri Blake sendiri. Saat malam semakin larut, Blake mulai menunjukkan perilaku aneh dan meresahkan, transformasinya dari suami yang penyayang menjadi sesuatu yang tidak dapat dikenali dan menakutkan. Matanya memancarkan cahaya buas, otot-ototnya menegang dengan kekuatan yang tidak wajar, dan tindakannya menjadi semakin primitif dan mengancam. Charlotte ngeri dengan transformasi Blake dan mulai curiga bahwa dia entah bagaimana terhubung dengan makhluk yang menyerang mereka. Saat bulan purnama terbit tinggi di langit, metamorfosis Blake semakin cepat, dan dia dilahap oleh dorongan primal yang sama yang mendorong makhluk di luar. Batas antara manusia dan binatang buas menjadi semakin kabur, dan Charlotte dipaksa untuk menghadapi kenyataan bahwa suaminya mungkin bukan lagi pria yang dulu dia kenal. Terjebak dan ketakutan, dia sekarang harus berjuang untuk bertahan hidup di malam hari dan melarikan diri dari cengkeraman monster yang telah menjadi Blake. Dengan makhluk di luar semakin dekat, dan transformasi Blake selesai, Charlotte dihadapkan pada pilihan yang putus asa: melarikan diri ke dalam kegelapan dan berisiko tercabik-cabik oleh monster di luar, atau mencoba menjangkau kemanusiaan yang memudar dalam diri Blake dan berdoa agar dia dapat diselamatkan dari insting primitifnya sendiri. Seiring berjalannya malam, satu hal menjadi jelas - hanya salah satu dari mereka yang akan keluar hidup-hidup.
Ulasan
Carson
In "Wolf Man", a crumbling marriage serves as the catalyst for a journey into the heart of darkness. Blake's decision to retreat to his rural Oregon childhood home with wife Charlotte unlocks a cauldron of repressed emotions and primal fears, blurring the lines between human and beast. As the characters' inner turmoil rises, the wilderness closes in, transforming the film into a haunting exploration of the true nature of love and the horrors that lurk within.
Rekomendasi
