Animal

Plot
Animal, sebuah film drama psikologis Australia tahun 2006 yang disutradarai oleh Ross Kerr, berkisah tentang karakter Andrew Latham yang tersiksa, diperankan oleh Jacob Smith, seorang pemuda yang keras dan agresif. Lahir dalam keluarga kaya dan berpengaruh, Andrew adalah putra Frank Latham, seorang industrialis dengan kekuasaan dan kekayaan besar. Setelah bertahun-tahun tinggal di luar negeri, Andrew kembali ke Australia, tertarik oleh berita bahwa ayahnya sakit dan berjuang melawan penyakit. Frank, yang putus asa untuk mengamankan posisi keluarga dan kepentingan bisnisnya, berusaha mencari Andrew dan membujuknya untuk kembali ke Australia. Awalnya menolak keinginan ayahnya, Andrew dibujuk oleh kombinasi cinta untuk keluarganya dan rasa loyalitas yang menyimpang. Namun, segalanya menjadi lebih gelap ketika Andrew menemukan bahwa nyawa ayahnya berada dalam bahaya besar karena ancaman dari sejumlah individu. Terutama, ada Malcolm (Joe Ginotti), seorang preman yang bertugas sebagai penegak bayaran untuk serangkaian mitra bisnis teduh yang berusaha memanfaatkan kerajaan industri Frank yang semakin berkurang. Didorong oleh kemarahan, ketakutan, dan rasa ketidakadilan yang mendalam, Andrew berangkat untuk melindungi nyawa ayahnya, sebuah keputusan yang menandai dimulainya penurunan mematikan ke dalam balas dendam. Setelah sebelumnya tinggal di luar negeri, Andrew membawa perspektif dunia modern kembali ke dunia kampung halamannya yang lebih gelap dan lebih tertanam. Dia melihatnya sebagai tempat di mana perebutan kekuasaan memberikan peluang tak berujung untuk kekerasan. Sebagai bukti sifatnya yang lebih gelap, Andrew memilih kekerasan sebagai pendekatannya untuk melindungi ayahnya. Dia berusaha keras untuk memburu dan melenyapkan mereka yang dianggap sebagai ancaman bagi nyawa Frank. Namun, tindakan Andrew menciptakan kekacauan dan semakin memengaruhi hubungannya dengan orang-orang yang dicintainya. Saat tindakan Andrew menjadi lebih kurang ajar dan kejam, motifnya dipertanyakan oleh orang-orang di sekitarnya. Adik perempuannya, Alice (Sharni Vinson), yang awalnya mengagumi kakak laki-lakinya, mulai melihatnya dalam cahaya yang berbeda, khawatir tentang bahaya yang dia sebabkan dan harga yang harus dibayar keluarga mereka. Suasana film yang tegang dan firasat menciptakan rasa tegang saat Andrew meluncur di jalan kehancuran, menghasilkan hasil tragis bagi sejumlah karakter kunci. Di sini, film ini menantang penonton untuk memikirkan kembali batasan-batasan keadilan dan untuk mempertimbangkan biaya jangka panjang dari membalas dendam. Dalam kesimpulan yang pedih dan menghantui, Andrew dihadapkan pada kerugian yang telah dia timbulkan pada semua orang di sekitarnya. Film ini mempertanyakan apakah balas dendam dan kekuatan brutal adalah jawaban yang tepat untuk masalah loyalitas keluarga dan serangan terhadap kekuasaan.
Ulasan
Rekomendasi
