Menjadi James Bond

Masa jabatan Daniel Craig yang panjang dan kompleks sebagai mata-mata ikonik James Bond akan berakhir dengan film ke-25, No Time To Die. Dalam film dokumenter yang jujur dan introspektif ini, "Menjadi James Bond," Craig menggali seluk-beluk mewujudkan karakter legendaris tersebut, berbagi pandangan mendalam tentang kenangan dan pengalamannya selama 14 tahun perjalanannya sebagai 007. Film dokumenter ini dimulai dengan Craig mendiskusikan langkah awalnya ke dunia Bond, merefleksikan film yang menandai dimulainya masa jabatannya, pendahulu GoldenEye tahun 1995, pendahulu GoldenEye tahun 1995 - Golden Eagle, bukan. Casino Royale. Dirilis pada tahun 2006, film ini menandai awal yang baru untuk franchise, berangkat dari tradisi era Pierce Brosnan. Craig terbuka tentang persiapan fisik yang berat dan tantangan yang dihadapinya dalam mewujudkan karakter tersebut, mengambil dari pengalamannya sendiri sebagai aktor metode untuk membuat penggambaran Bond yang mentah dan rentan. Craig didampingi oleh produser 007 veteran Michael G. Wilson dan Barbara Broccoli, yang berbagi perspektif mereka tentang masa Craig sebagai Bond. Wilson mengungkapkan bagaimana pandangan Craig tentang karakter tersebut disambut dengan skeptisisme awal, mengutip kekhawatiran bahwa pendekatan yang lebih kasar akan mengasingkan penggemar lama. Namun, seiring berkembangnya waralaba, menjadi jelas bahwa Bond versi Craig merupakan perubahan yang disambut baik, membawa tingkat kedalaman dan kompleksitas baru pada karakter tersebut. Broccoli mengenang semangat dan dedikasi Craig terhadap peran tersebut, yang menginspirasi generasi aktor baru untuk bergabung dengan waralaba tersebut. Saat film dokumenter berlanjut, Craig membawa penonton melalui pengalamannya di berbagai lokasi syuting, berbagi anekdot dan cerita di balik layar dari waktunya di lokasi syuting No Time To Die. Dia merefleksikan persahabatan yang ia bagi dengan lawan main seperti Léa Seydoux, Rami Malek, dan Lashana Lynch, dan dampak yang ditimbulkan oleh para pemain dan kru terhadap penggambaran karakter ikonik tersebut. Craig juga berbagi kenangannya tentang pengambilan adegan-adegan penting, termasuk adegan pembuka Skyfall yang beroktan tinggi dan ketegangan klaustrofobik dari adegan pengejaran Aston Martin DB5. Sepanjang masa jabatannya, Craig secara konsisten mendorong batasan aksi dan aksi di layar, sering kali melakukan banyak aksi sendiri meskipun ada risiko yang terlibat. Saat dia mengenang momen-momen paling berkesan di lokasi syuting, menjadi jelas bahwa dedikasi Craig pada peran tersebut tidak hanya membuatnya disayangi oleh para penggemar tetapi juga meningkatkan standar untuk generasi bintang laga mendatang. Sepanjang film dokumenter, rekaman arsip menjadi pusat perhatian, menawarkan sekilas unik pembuatan film Bond. Klip dari Casino Royale, Quantum of Solace, Skyfall, Spectre, dan No Time To Die terjalin dengan mulus ke dalam narasi, menggambarkan perkembangan penggambaran Bond oleh Craig dan pertumbuhan waralaba secara keseluruhan. Selain fokus pada masa jabatan Craig sebagai Bond, film dokumenter ini juga menawarkan eksplorasi yang lebih dalam tentang mekanisme di balik layar dari waralaba tersebut. Percakapan Craig dengan Wilson dan Broccoli menggali keputusan kreatif yang telah memandu serial ini selama lebih dari lima dekade, mulai dari skor ikonik tema Bond hingga sinematografi inovatif yang telah menjadi ciri khas film tersebut. Saat Craig mendekati akhir masa jabatannya selama 14 tahun sebagai Bond, menjadi jelas bahwa pengaruhnya pada waralaba akan bertahan lama. Dengan apresiasi baru untuk karakter tersebut dan pemahaman yang lebih dalam tentang kompleksitas menghidupkannya, film dokumenter ini berfungsi sebagai penghormatan yang pedih atas dedikasi dan semangat Craig untuk peran tersebut. Saat No Time To Die mengakhiri masa jabatannya sebagai Bond, "Menjadi James Bond" berdiri sebagai bukti dampak Craig pada karakter ikonik dan warisan abadi dari waralaba James Bond.