Cita

Cita

Plot

Di tengah hiruk pikuk jalanan Filipina, di antara kekacauan dan semarak kehidupan kota, sebuah kisah penipuan, pengkhianatan, dan akhirnya, tragedi terungkap. Cita adalah seorang wanita muda yang terperangkap dalam pernikahan tanpa cinta, terikat dengan suami yang tidak ia cintai maupun hormati. Hidupnya adalah penderitaan yang tenang, perjuangan terus-menerus untuk mempertahankan topeng kebahagiaan rumah tangga, sambil diam-diam menanggung penderitaan jiwa yang tidak terpenuhi. Satu-satunya hiburan Cita adalah perselingkuhannya dengan putra suaminya, seorang pemuda yang semangat masa mudanya dan pesona karismatiknya telah memikat hatinya. Seiring batas-batas hubungan terlarang mereka perlahan menjadi kabur, keduanya membentuk aliansi yang tidak suci, bersatu dalam keinginan mereka untuk keluar dari kungkungan hidup mereka yang menyedihkan. Rencana mereka sederhana, namun jahat. Cita, dengan kelicikan dan kecerdasannya, akan secara halus memanipulasi suaminya hingga melakukan kesalahan fatal, yang pada akhirnya akan mengakibatkan kehancurannya. Sementara itu, pemuda tersebut akan memainkan peran sebagai putra yang patuh, berpura-pura tidak bersalah dan taat, sambil menunggu waktu yang tepat untuk menyerang. Saat jaring intrik penipuan mulai terbentuk, takdir seolah berkonspirasi melawan Cita dan kekasihnya. Skema rumit mereka dipenuhi risiko dan ketidakpastian, dan konsekuensi dari tindakan mereka berada di ambang kehancuran. Mereka terperangkap oleh jaring kebohongan mereka sendiri, tanpa jalan keluar yang jelas. Dilema Cita semakin rumit dengan kemunculan orang asing misterius, seorang pria dengan aura kecanggihan dan ancaman yang seolah mengetahui rahasia terdalam masa lalu Cita yang kelam. Sosok enigmatik ini diselimuti misteri, niat sebenarnya tidak jelas, namun satu hal pasti — ia menjadi ancaman signifikan bagi fasad Cita yang dibangun dengan hati-hati. Saat taruhan semakin tinggi, dunia Cita mulai hancur berantakan. Kebohongan dan penipuan yang ia rancang dengan hati-hati mengancam akan mengungkapnya di setiap kesempatan, memaksanya menghadapi sisi gelap dari sifatnya sendiri. Helai rapuh keberadaannya teregang hingga titik puncaknya, dan hanya masalah waktu sebelum putus, menjerumuskan hidupnya ke dalam kekacauan. Sepanjang film, ketegangan memuncak, seiring keberadaan Cita yang genting berada di ujung tanduk. Nasibnya tersegel, masa depannya tidak pasti, dan konsekuensi dari tindakannya tidak dapat diubah. Dalam rangkaian peristiwa tragis, roda takdir mulai berputar, dan Cita mendapati dirinya terjebak dalam bidikan dunia yang kejam dan tak kenal ampun. Pada akhirnya, rencana putus asa Cita untuk melarikan diri dari kehidupannya yang menyedihkan berjalan sangat keliru, mengarah pada kesimpulan tragis yang menentang harapan. Kisah cintanya yang bernasib buruk telah menjadi cawan beracun, sumber keselamatan sekaligus kehancuran. Saat tirai menutup kisahnya, penonton ditinggalkan untuk merenungkan makna takdir dan konsekuensi dari tindakan mereka, sebuah pengingat pedih bahwa terkadang, pilihan yang kita buat memiliki konsekuensi yang menghancurkan dan tidak dapat diubah.

Cita screenshot 1
Cita screenshot 2
Cita screenshot 3

Ulasan