Dunia Corman

Dunia Corman

Plot

Roger Corman adalah nama yang identik dengan pembuatan film beranggaran rendah, sebuah istilah yang menjadi berkah sekaligus kutukan bagi sutradara berbakat dan produktif ini. Dunia Corman adalah film dokumenter yang mencatat karir gemilang pembuat film ikonik ini, yang membentang lebih dari lima dekade dan telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di industri film Amerika. Lahir pada tanggal 5 Mei 1926, di Detroit, Michigan, Corman tertarik pada dunia pembuatan film sejak usia muda. Setelah lulus dari sekolah menengah atas, ia bergabung dengan Angkatan Laut Amerika Serikat, di mana ia mulai bereksperimen dengan pembuatan film. Sekembalinya, ia mendaftar di Universitas Michigan, tetapi segera keluar untuk menghadiri New World Writing Workshop, tempat ia akan mengasah keterampilan menulisnya dan mengembangkan kecintaan pada kata-kata tertulis. Perjalanan Corman ke dunia pembuatan film dimulai pada tahun 1950-an, ketika ia menulis untuk berbagai acara televisi dan bekerja di lokasi syuting film Roger Cichel "A Woman's World." Terobosan besarnya datang pada tahun 1956, ketika ia menyutradarai film pertamanya, "Five Guns West," sebuah film Western beranggaran rendah yang menampilkan bintang-bintang setia Corman seperti James Best dan John Smith. Sepanjang tahun 1950-an dan 1960-an, Corman menyutradarai sejumlah film, sebagian besar film B dan film epik beranggaran rendah, termasuk "Swamp Women" (1956), "It Conquered the World" (1956), dan "Machine Gun Kelly" (1958). Film-film ini sering kali menunjukkan kemampuan Corman untuk membuat cerita yang menarik, bahkan dengan anggaran terbatas. Ia menggunakan teknik yang dikenal sebagai "sistem William Wellman," di mana satu unit akan merekam beberapa adegan dan lokasi secara bersamaan, sehingga mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi produksi. Salah satu kekuatan terbesar Corman sebagai seorang pembuat film adalah kemampuannya untuk menemukan dan memelihara bakat-bakat baru. Film dokumenter ini menyoroti beberapa contoh, termasuk hubungan sutradara dengan aktor Dick Miller, yang telah muncul di lebih dari 60 film Corman. Miller, yang telah menjadi teman dekat dan kolaborator, memuji kemampuan Corman untuk mendorong dan memberdayakan para aktornya, sering kali memberi mereka kendali kreatif lebih besar atas penampilan mereka daripada yang akan mereka terima dari sutradara lain. Hubungan Corman yang paling terkenal dan abadi mungkin adalah dengan aktor dan penulis skenario Jack Nicholson. Corman menyutradarai Nicholson dalam beberapa film, termasuk "Little Shop of Horrors" (1960), "The Big Blow-Up" (1960), dan "Death Rides a Horse" (1964). Kemitraan mereka tidak hanya profesional tetapi juga pribadi, dan Nicholson sangat memuji bimbingan dan arahan Corman. Pada tahun 1960-an, Corman memperluas jangkauan kreatifnya, memproduksi dan menyutradarai serangkaian adaptasi Edgar Allan Poe, termasuk "Pit and the Pendulum" (1961) dan "The Raven" (1963). Film-film ini menunjukkan penguasaan Corman terhadap penceritaan atmosfer dan kemampuannya untuk menyeimbangkan daya tarik komersial dengan ambisi artistik. Kesuksesan Corman pada tahun 1960-an dan 1970-an membuka jalan bagi kebangkitan pembuatan film independen, serta munculnya bakat-bakat baru. Pembuat film seperti Francis Ford Coppola, Martin Scorsese, dan George Lucas semuanya sangat memuji pengaruh Corman pada karir mereka. Banyak yang kemudian bekerja untuk Corman, baik sebagai aktor maupun sebagai bagian dari tim produksinya, mempelajari pelajaran berharga tentang pembuatan film dengan anggaran terbatas dan pentingnya kebebasan kreatif. Sepanjang karirnya, Corman telah dikaitkan dengan gerakan "Gelombang Baru" tahun 1960-an, sebuah kelompok longgar pembuat film yang menolak penceritaan Hollywood tradisional demi teknik inovatif dan eksperimental. Meskipun Corman tidak pernah secara eksplisit mengaku setia pada gerakan tersebut, komitmennya terhadap pembuatan film independen dan ekspresi artistik membuatnya mendapatkan tempat di antara para pionirnya. Dunia Corman menampilkan wawancara dengan sejumlah kolaborator dan pengagum yang mengesankan, termasuk Dennis Hopper, Martin Scorsese, dan Vincent Price. Percakapan ini menawarkan perspektif unik tentang proses kreatif Corman, serta motivasi dan inspirasi pribadinya. Mereka menunjukkan bahwa kesuksesan Corman tidak hanya terletak pada keterampilan pembuatan filmnya tetapi juga kemampuannya untuk menginspirasi dan memberdayakan orang-orang di sekitarnya. Pada tahun 2000, Corman terus berinovasi, menggunakan teknologi digital untuk membuat serangkaian fitur beranggaran rendah, termasuk "Dracula 3000" (2004) dan "Dinocroc" (2004). Karyanya telah dipuji karena kecerdasan, keahlian, dan kemauan untuk bereksperimen dengan ide-ide baru. Dunia Roger Corman berfungsi sebagai bukti warisan abadi dari pembuat film produktif ini. Melalui dedikasinya yang tak kenal lelah pada penceritaan dan upaya perintisnya dalam pembuatan film independen, Corman telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di industri film Amerika.

Dunia Corman screenshot 1
Dunia Corman screenshot 2
Dunia Corman screenshot 3

Ulasan