Friday the 13th Part VIII: Jason Menaklukkan Manhattan
Plot
Dalam "Friday the 13th Part VIII: Jason Menaklukkan Manhattan," teror abadi yang ditimpakan oleh Jason Voorhees di Crystal Lake berakhir tiba-tiba ketika ia naik kapal pesiar, SS Lazarus, yang membawa sekelompok remaja dari New York City yang merayakan kelulusan sekolah menengah mereka. Saat kapal berlayar untuk pelayaran perdananya melintasi Sungai Hudson dan menuju Manhattan, roh jahat Jason kembali segar, merasakan peluang untuk mendatangkan malapetaka pada generasi baru. Awalnya, Jason berbaur dengan mulus dengan para remaja yang berpesta, berpura-pura tidak bersalah saat ia bergabung dengan pesta pora mereka. Namun, niat sebenarnya segera terlihat ketika serangkaian pembunuhan mengerikan mulai terjadi di atas kapal, merenggut nyawa para siswa dan anggota kru. Kapten kapal, Bennett, dan rekannya, Roberts, adalah yang pertama menjadi korban kemarahan Jason, yang semakin memicu pembunuhan yang dilakukannya. Saat kepanikan muncul, para penyintas yang tersisa harus bersatu untuk menangkis Jason yang tak terhentikan dan melarikan diri dari kapal terkutuk itu sebelum mencapai tujuannya. Di antara mereka adalah Rennie, seorang siswa pemalu dan canggung yang menyimpan perasaan rahasia pada sahabatnya, Tiernan. Saat kedua gadis itu berada di pusat kekacauan, mereka harus menghadapi kematian mereka sendiri dan belajar untuk saling mengandalkan untuk bertahan hidup. Sementara itu, Tommy Jarvis, satu-satunya penyintas dari pertumpahan darah film-film sebelumnya, muncul melalui telepon satelit, menawarkan nasihat samar dan dukungan moral kepada Rennie saat dia menavigasi perairan berbahaya. Kehadirannya berfungsi sebagai pengingat yang menyedihkan tentang pembunuhan tanpa henti Jason, yang telah meninggalkan jejak kehancuran. Sepanjang film, pengejaran tanpa henti Jason terhadap para korbannya diselingi oleh perasaan firasat yang menakutkan, karena kru dan penumpang kapal satu per satu menjadi korban. Klimaks film terungkap dengan Rennie dan Tiernan menghadapi Jason dalam upaya putus asa untuk melarikan diri dari kapal yang ditakdirkan. Dalam pertarungan klimaks, mereka berhasil mengakali si pembunuh bertopeng hoki, dan akhirnya membuatnya terjerumus ke kedalaman Sungai Hudson. Saat SS Lazarus tertatih-tatih kembali ke Manhattan, Rennie dan teman-temannya yang tersisa dibiarkan merenungkan kengerian yang telah mereka saksikan dan bekas luka yang ditinggalkan Jason dalam hidup mereka. Sebagai penghormatan kepada tradisi humor kampiun yang telah lama ada dalam serial ini, momen penutup film ini menampilkan referensi mengedipkan mata pada kecenderungan waralaba untuk menampilkan adegan gore dan kekacauan yang berlebihan.
Ulasan
Ariana
The first half unfolds on a ship, transitioning to Manhattan in the latter part. Unfortunately, it's boring as always, with scarce makeup effects. Even at triple speed, it feels slow. There are noticeable editing errors, and Jason teleports several times due to the action choreography. In the end, Jason is corroded by toxic waste, revealing a child, which is just ridiculously made up.
Aleah
After racking up bodies left and right at Crystal Lake, Jason is on a boat, racking up even more! Then it's off to Manhattan, where he continues his bloody rampage before heading underground to the sewers. The change of scenery to the Big Apple is interesting and could have opened the door for some new ideas, but the same old predictable kills make for tiresome viewing. (The dog lives, though!)
Iris
This installment is full of laughs: the title "Jason Takes Manhattan" makes it sound like Jason goes to Hollywood; there’s a guy in the sauna, with his face covered, says to Jason, "Let's go pick up chicks later"; Jason kicks over a punk's boombox on the streets of Manhattan, the guy mouths off, and then Jason removes his mask to show off his handsome face, and he just walks away.
Mateo
Got it. Translating "有点新意了" in the context of reviewing *Friday the 13th Part VIII: Jason Takes Manhattan* requires expressing the idea that the film attempts to do something different, while acknowledging potential pitfalls. Here are a few options, depending on the nuance you want to convey: * **"It tries something a little different."** (Neutral, factual) * **"It ventures into slightly more novel territory."**(Slightly more formal) * **"It takes a stab at doing something fresh."**(Implies possible lack of success) * **"For better or worse, it attempts a new approach."** (Acknowledges potential mixed results) * **"You've got to give it credit for trying something new, even if it doesn't fully work."** (More conversational, sympathetic) **Considering the film's reputation, and without knowing the exact tone of your original review, a safe and contextually appropriate translation might be something along the lines of:** "**The filmmakers at least attempted to inject some novelty into the well-worn formula.**"
Jacqueline
The love boat sets sail for a nightmare rather than romance, but the real horror is how humanity unravels under pressure.