Hitman

Plot
Di dunia spionase dan kontra-terorisme, seorang pembunuh misterius yang hanya dikenal dengan nama kode Agent 47, telah menjadi sosok mitos yang ditakuti oleh pemerintah dan organisasi kuat. Dengan fitur wajah yang terpahat dan pembawaan yang dingin dan penuh perhitungan, 47 adalah mesin pembunuh hasil rekayasa genetika, yang dirancang untuk menjadi pembunuh bayaran yang sempurna. Dilatih sejak usia muda oleh organisasi rahasia bernama International Contract Agency (ICA), 47 dilengkapi dengan serangkaian keterampilan dan kemampuan mematikan yang membuatnya hampir tak terhentikan. Penguasaannya dalam pertarungan jarak dekat, kemampuan menembak, dan penipuan tak tertandingi, memungkinkannya untuk menyusup bahkan ke target yang dijaga ketat dan melenyapkan mangsanya dengan efisiensi yang kejam. Namun, ketika 47 diperintahkan untuk melenyapkan seorang pejabat pemerintah berpangkat tinggi, dia mulai mencurigai ada sesuatu yang tidak beres. Organisasi tersebut memiliki sejarah mengkhianati agennya, dan 47 memiliki perasaan mengganggu bahwa dia dijebak untuk dijatuhkan. Terlepas dari keragu-raguannya, dia melakukan misi seperti yang diperintahkan, tetapi saat dia melarikan diri dari tempat kejadian, dia disergap oleh tim operasi terampil yang mengungkapkan kebenaran yang mengejutkan. Organisasi tersebut telah menggunakan 47 sebagai bidak dalam permainan intrik internasional yang jauh lebih besar. Targetnya telah dipilih dengan cermat untuk memajukan kepentingan agensi dan menyingkirkan dunia dari potensi ancaman terhadap stabilitas global. Tapi 47 punya ide lain. Menggunakan pelatihan tempur tingkat lanjut dan kecerdasan cerdiknya, dia mulai menjatuhkan organisasi tersebut dan mengungkap kebenaran tentang masa lalunya dan tujuannya. Saat 47 menavigasi jaringan kompleks spionase internasional, ia menemukan dirinya di pusat konspirasi global yang mengancam akan mengganggu keseimbangan kekuatan yang rapuh. Dengan bantuan sekutu sesekali dan musuh sesekali, seorang agen yang brilian dan banyak akal bernama Diana Burnwood dari Interpol, 47 harus menggunakan semua keterampilan dan pengalamannya untuk mengakali pengejarnya dan selangkah lebih maju dari musuh-musuhnya. Melalui perjalanannya, 47 bertemu dengan berbagai karakter penuh warna, masing-masing dengan agenda dan motivasi mereka sendiri. Ada Nobusuke Taguchi, seorang pemimpin kejahatan Jepang yang licik dan kejam yang tidak akan berhenti untuk melenyapkan 47 dan melindungi kepentingan organisasinya. Ada juga Kirill, mantan agen ICA yang menjadi nakal, yang menjadi sekutu 47 yang tidak mungkin dalam perjuangan melawan musuh bersama mereka. Saat taruhannya semakin tinggi dan jumlah korban meningkat, 47 mendapati dirinya dalam permainan kucing dan tikus hidup dan mati dengan kekuatan paling kuat di dunia. Dengan pemrograman dan moralitasnya yang terus-menerus bertentangan, dia dipaksa untuk menghadapi sifat sejati dari keberadaannya dan konsekuensi dari tindakannya. Apakah dia akan muncul sebagai pemenang dan menjatuhkan organisasi yang menciptakannya, atau apakah dia akan menyerah pada kegelapan yang mendefinisikan sifatnya? Sepanjang film, ketegangan meningkat hingga kesimpulan yang mendebarkan saat 47 menghadapi musuh bebuyutannya, Kirill yang kejam dan licik, yang tidak akan berhenti untuk melenyapkan si pembunuh hasil rekayasa genetika. Dalam konfrontasi terakhir yang menegangkan, 47 harus menggunakan semua keterampilan dan kelicikannya untuk mengakali dan mengalahkan musuhnya, mengamankan kebebasannya sendiri dan keadilan bagi para korban rencana jahat ICA. Film, Hitman, adalah film aksi-thriller beroktan tinggi yang membawa penonton dalam perjalanan liar melalui dunia spionase dan kontra-terorisme. Dengan temponya yang sangat cepat, alur cerita yang rumit, dan karakter yang mudah diingat, Hitman adalah tontonan wajib bagi para penggemar genre aksi. Eksplorasinya terhadap tema-tema seperti identitas, kehendak bebas, dan moralitas kekerasan menambah kedalaman dan kompleksitas pada cerita, menjadikannya tontonan yang menarik bagi pemirsa di semua tingkatan.
Ulasan
Aiden
Come on, Hitman 47 doesn't have that kind of look. The casting was a complete failure from the start - even though the costume is consistent with the game, 47's eyes absolutely lack the murderous intent; it's like he's reluctantly killing people with piano wire. And that weak running posture... have you guys really played the Hitman series? Personally, my favorite is still the original with the sniping from the high-rise, assassinating that guy from the Chinese gang, absolutely fantastic!
Nicholas
Stockholm syndrome on screen. A self-indulgent fantasy for dreamy-eyed fans; a must-see for anything starring Timothy Olyphant. Plus, Robert Knepper (T-Bag from Prison Break) is a bonus. Although, that final outfit is straight-up Ninja Turtle material... P.S. Finally figured out why Agent 47 walks with such a seductive sway—rock-solid shoulders, zero body roll. Absolutely captivating! ❤️______❤️
Derek
Pretty engaging, both the male and female leads are easy on the eyes!
Valentina
That bald head is surprisingly dashing!
Sawyer
These hitmen are anything but cold.
Rekomendasi
