Hotel untuk Anjing

Plot
Hotel untuk Anjing, sebuah komedi keluarga yang menghangatkan hati dan penuh aksi, mengisahkan cerita tentang Andi yang berusia 16 tahun, yang, bersama dengan adik laki-lakinya yang berusia 10 tahun, Bruce, harus menggunakan kecerdikan mereka untuk merawat anjing kesayangan mereka. Setelah ditempatkan di rumah asuh yang memiliki kebijakan tanpa hewan peliharaan, saudara kandung itu terpaksa mencari tempat penampungan alternatif untuk sahabat setia mereka. Solusi mereka – sebuah hotel reyot yang berdiri kosong di pinggiran kota. Hanya dengan tekad dan akal mereka, para remaja mengubah hotel terbengkalai itu menjadi tempat perlindungan bagi anjing mereka, yang dengan penuh kasih mereka beri nama Friday. Rencana mereka adalah memberikan perawatan terbaik bagi hewan peliharaan mereka, menjaganya tetap aman dari bahaya dan memastikan dia memiliki kehidupan yang nyaman dan bahagia. Namun, rencana mereka menjadi serba salah ketika anjing-anjing liar lainnya di kota mulai memperhatikan hotel tersebut, merasakan bahwa ini adalah surga di mana mereka dapat menemukan keselamatan dan kenyamanan. Kabar tentang suasana ramah anjing di hotel menyebar dengan cepat, menarik semakin banyak anjing tunawisma ke hotel. Saat pendatang baru ini membawa kepribadian dan keunikan mereka masing-masing, hotel dengan cepat menjadi komunitas yang ramai dipenuhi dengan kehidupan. Di antara pendatang baru itu adalah Baxter, seekor anjing liar jalanan yang cerdas yang mengaku memiliki kemampuan untuk merasakan niat orang-orang yang tinggal di dekatnya, dan White Keys, seekor anjing pemalu namun penyayang yang berteman dengan Andi. Sementara beberapa penghuni anjing terbukti sulit diatur, hotel dengan cepat menjadi pusat aktivitas yang dinamis, dipenuhi dengan tawa, persahabatan, dan semangat persahabatan. Namun, kegembiraan mereka berumur pendek ketika mereka menerima pemberitahuan penggusuran dari dinas sosial kota, yang bertekad untuk menghancurkan hotel untuk memberi jalan bagi proyek pembangunan baru. Berita ini membuat para remaja dan teman-teman anjing mereka menghadapi masa depan yang tidak pasti. Dengan rumah mereka yang terancam kehancuran, saudara kandung itu harus segera bergerak untuk melindungi tempat perlindungan mereka dan hewan-hewan yang menyebutnya rumah. Dalam menghadapi kesulitan, Andi dan Bruce menggunakan kreativitas mereka untuk membuat serangkaian tipu daya untuk merahasiakan pihak berwenang. Mereka menciptakan sistem katrol dan tuas yang rumit untuk memastikan bahwa setiap orang mendapatkan cukup makanan dan perhatian, bahkan ketika sumber daya hotel tampak terbatas. Sementara itu, para remaja berusaha mempertahankan sedikit kesan normal, sementara anjing-anjing tetap bersemangat dan menghibur diri mereka sendiri dengan permainan dan aktivitas yang menyenangkan. Saat ketegangan meningkat dan taruhannya semakin tinggi, para remaja membuat rencana untuk meyakinkan kota bahwa hotel mereka bukan hanya tempat perlindungan tetapi juga bagian integral dari masyarakat. Mereka mengumpulkan tetangga dan pemilik bisnis lokal untuk tujuan mereka, dan, dengan serangkaian aksi yang cerdas dan tampilan kreatif, mereka membuktikan bahwa hotel mereka bukan hanya rumah bagi anjing tetapi juga pusat aktivitas sosial yang vital. Dengan hotel mereka yang akan segera dihancurkan, para remaja berhadapan dengan pihak berwenang dalam pertarungan mendebarkan yang menguji akal dan tekad mereka. Pada akhirnya, hotel diubah untuk menghindari diruntuhkan. Film ini diakhiri dengan perayaan besar saat para remaja, teman-teman anjing mereka, dan masyarakat berkumpul untuk memastikan kelangsungan hidup jangka panjang hotel kesayangan mereka dan penghuni hewannya. Film ini, sebuah penghargaan yang menghangatkan hati dan menghibur untuk kekuatan keluarga, persahabatan, dan tekad, membuat penonton merasa terangkat dan terinspirasi.
Ulasan
Rekomendasi
