Jane

Plot
Jane adalah film dokumenter tahun 2017 yang disutradarai oleh Brett Morgen, menawarkan pandangan intim ke dalam kehidupan luar biasa Dr. Jane Goodall, seorang primatolog dan antropolog terkenal. Film ini berfungsi sebagai penghargaan yang menyentuh untuk penelitian inovatif Jane, menyoroti baik kemenangan maupun tantangan yang dia hadapi selama studi perintisnya di antara simpanse di Taman Nasional Aliran Gombe, Tanzania pada tahun 1960-an. Narasi film ini terungkap melalui campuran rekaman asli, yang diambil oleh Jane dan timnya selama bertahun-tahun, serta wawancara langka yang dilakukan dengan Jane sendiri. Kisah dimulai pada tahun 1957, ketika Jane Goodall muda dan ambisius tiba di Gombe untuk melakukan observasi ekstensifnya terhadap simpanse, di bawah bimbingan antropolog terhormat Louis Leakey. Tujuan awal Jane adalah untuk menyelidiki perilaku makhluk-makhluk penuh teka-teki ini, berharap untuk membantah mitos yang berlaku bahwa simpanse hanyalah binatang buas instingtif. Saat Jane memulai penelitiannya, dia dihadapkan pada keraguan dan ketidakpastiannya sendiri tentang kemampuannya dan potensi keberhasilan proyeknya. Terlepas dari kurangnya pengalamannya dalam observasi lapangan, Jane dengan tekun mengabdikan dirinya untuk menguasai seni studi perilaku simpanse, belajar membaca isyarat komunikasi halus hewan, dan mengembangkan hubungan yang mendalam dengan simpanse, terutama seekor simpanse jantan dewasa muda yang karismatik bernama David Graybeard. Sepanjang film, ketekunan Jane yang tak tergoyahkan disejajarkan dengan rintangan yang dia hadapi. Masalah pendanaan, medan berbahaya, dan bahkan sabotase oleh otoritas lokal menjadi tantangan berat bagi Jane dan timnya. Namun dia terus maju, didorong oleh hasratnya yang tak henti-hentinya untuk memahami dinamika sosial simpanse yang rumit. Penelitian inovatif Jane mengungkapkan wawasan luar biasa tentang perilaku sosial kompleks simpanse. Pengamatannya tentang penggunaan alat, taktik berburu, dan bahkan interaksi damai antara simpanse saingan menantang kebijaksanaan konvensional tentang dunia primata dan mendefinisikan kembali pemahaman kita tentang tempat spesies manusia dalam tatanan alam. Salah satu aspek film yang paling menyentuh terletak pada perjalanan emosional dan psikologis Jane sendiri sebagai seorang wanita muda di bidang yang didominasi pria. Surat-suratnya kepada Louis Leakey dan perjuangan pribadinya untuk pengakuan dan penerimaan berfungsi sebagai bukti semangat dan keyakinannya yang tak tergoyahkan. Potret intim ini menangkap aspek-aspek kisah Jane yang sering diabaikan, menambahkan kedalaman pada narasi yang lebih luas tentang kontribusi ilmiahnya. Film ini pada akhirnya membawa pemirsa pada perjalanan yang menggugah pikiran melalui kehidupan dan karya Jane yang luar biasa. Dengan sinematografi yang menakjubkan, narasi yang menggugah, dan skor yang menyentuh, Jane dengan ahli menjalin benang-benang kompleks dari kisah luar biasa Jane Goodall. Penghormatan visual yang menakjubkan ini bukan hanya perayaan seorang individu yang luar biasa tetapi juga eksplorasi dampak mendalam yang dapat dimiliki oleh semangat dan ketekunan individu pada pemahaman kita tentang dunia.
Ulasan
Rekomendasi
