Pokémon 3: The Movie

Pokémon 3: The Movie adalah film ketiga dalam seri film Pokémon dan terjadi setelah peristiwa musim ketiga anime Pokémon. Film ini disutradarai oleh Kunihiko Yuyama dan menampilkan para pengisi suara asli, termasuk Rica Matsumoto sebagai Ash Ketchum, Ikue Otani sebagai Pikachu, dan Yuji Ueda sebagai Brock. Film ini dimulai dengan diperkenalkannya Molly Hale, seorang gadis muda yang, meskipun tinggal bersama ibunya, memiliki kesedihan yang tak henti-hentinya karena hilangnya ayahnya. Tanpa sepengetahuan Molly, dia memiliki hubungan yang luar biasa dengan Pokémon yang dikenal sebagai Unown – sekelompok Pokémon psikis misterius yang hidup di aliran waktu. Saat Molly berjuang untuk mengatasi hilangnya ayahnya, dia secara tidak sadar menggunakan Unown untuk menciptakan dunia mimpi, di mana dia dapat menghidupkan kembali kenangan ayahnya dan menciptakan kembali momen-momen masa lalu mereka bersama. Di dunia mimpi ini, Molly percaya bahwa ayahnya adalah Pokémon tipe api yang agung, yang dikenal sebagai Entei, makhluk yang diyakini sebagai Pokémon mitos yang mampu mengendalikan api dan memiliki kekuatan luar biasa. Seiring berjalannya hari, keterikatan Molly pada dunia mimpinya tumbuh lebih kuat, dan hubungannya dengan Unown semakin dalam. Tanpa sepengetahuan Molly, Entei, di dunia nyata, sebenarnya adalah Pokémon kuat dan jahat yang meneror pedesaan. Sementara itu, Ash Ketchum sedang menghadapi masalahnya sendiri, karena ibunya yang tercinta, Delia Ketchum, menghilang setelah diculik secara tak terduga oleh Entei. Ash, bersama dengan teman-temannya Misty dan Brock, memulai petualangan berbahaya untuk menyelamatkan ibunya dari cengkeraman Entei. Saat Ash, Misty, dan Brock menyelidiki lebih dalam misteri penculikan Entei, mereka menemukan rumah besar Molly, yang terletak di pinggiran kota. Ketiganya segera menemukan bahwa Molly entah bagaimana terhubung dengan Entei, dan bahwa dunia mimpinya adalah kunci untuk membuka kebenaran di balik perilaku Pokémon itu. Namun, penyelidikan mereka terhambat oleh batasan yang memisahkan dunia nyata dan dunia mimpi Molly, yang dijaga ketat oleh Entei. Saat ketiganya mencoba berkomunikasi dengan Molly, mereka menyadari bahwa dia terjebak di dunia mimpinya sendiri dan berusaha mati-matian untuk mempertahankan kenangan tentang ayahnya. Bertekad untuk menyelamatkan ibunya dan mengungkap misteri penculikan Entei, Ash berangkat untuk menemukan Molly dan meyakinkannya untuk kembali ke dunia nyata. Tekad Ash hanya dapat ditandingi oleh kesetiaannya kepada teman-temannya dan Pokémon-nya, saat dia menavigasi melalui rumah besar yang labirin, menghadapi banyak rintangan dan tantangan. Saat taruhan meningkat, Ash dan teman-temannya harus menghadapi ketakutan dan rasa tidak aman mereka sendiri untuk mengungkap kebenaran di balik dunia mimpi Molly dan motivasi Entei. Sepanjang jalan, mereka membentuk aliansi yang tidak mungkin dengan penghuni dunia mimpi Molly, yang juga berjuang untuk mengatasi kehadiran Entei. Klimaks film ini menampilkan pertempuran epik antara Ash dan Entei, saat keduanya terlibat dalam duel sengit yang mencakup berbagai dimensi. Saat konflik mencapai titik didihnya, Molly harus membuat pilihan yang memilukan antara dunia mimpinya dan dunia nyata, dan nasib orang-orang yang dicintainya tergantung pada keseimbangan. Pada akhirnya, keberanian dan tekad Ash akhirnya mengarah pada kekalahan Entei dan penyelamatan Delia. Molly mampu mengatasi kesedihannya dan menemukan penyelesaian, dan Unown mampu memulihkan keseimbangan ke aliran waktu. Saat kredit bergulir, Ash merenungkan pelajaran yang telah dia pelajari, dan ikatan kuat yang dia bagi dengan teman-teman dan Pokémon-nya.