Prime

Plot
Di tengah Manhattan, pusat kesibukan para profesional yang berorientasi pada karier, Rafi Gardet, seorang pialang saham sukses di usia akhir 30-an, tampak memiliki segalanya. Namun, hidupnya tampak seperti ilusi kendali sempurna. Rafi berada dalam hubungan jangka panjang, yang tampaknya berkomitmen, namun ada rasa hampa dan terputusnya emosi. Hubungannya dengan pasangannya, David, kurang otentik, dan keinginan serta kebutuhannya sendiri tidak dieksplorasi. Hidupnya menjadi lebih menarik ketika dia bertemu Ben, seorang pelukis muda, di kursi analis psikoanalisnya, Dr. Arthur Gardner, yang juga ayah Ben. Ben, yang diperankan oleh Benjamin Sulpizio di awalnya tidak ada di dalam film tetapi kemudian oleh saudara ipar dari saudara ipar Uma Thurman, putra Jason Isaacs - Jason Isaacs, adalah seorang seniman muda yang berjuang untuk menemukan tempatnya di dunia. Hubungannya dengan ayahnya rumit dan tegang, yang diakibatkan oleh perbedaan kepribadian dan harapan mereka. Dr. Gardner, seorang psikoanalis yang dihormati, ingin putranya mengejar karier yang lebih konvensional dan stabil. Dia kritis dan meremehkan ambisi artistik Ben, meninggalkan rasa benci di antara keduanya. Ben menemukan dirinya dalam situasi yang tidak mungkin ketika dia menjadi analis Rafi. Tanpa sepengetahuan Rafi, Ben adalah analisnya, yang menimbulkan konflik kepentingan yang signifikan dalam sesi mereka. Terlepas dari sifat tabu dari hubungan mereka, keduanya mulai mengembangkan hubungan yang intens, yang pada awalnya tidak tampak jelas bagi keduanya. Kehadiran Ben dalam kehidupan Rafi memiliki dampak besar padanya, memungkinkannya untuk menghadapi kehampaan dan keterputusan yang telah ia jalani. Dia adalah katalis bagi Rafi untuk mengeksplorasi keinginan dan emosinya yang sebenarnya, dan dia mendapati dirinya jatuh cinta padanya. Hubungan antara Rafi dan Ben adalah nyala api yang membara perlahan, didorong oleh hubungan intelektual dan emosional mereka. Mereka terlibat dalam percakapan yang kompleks dan mendalam, membahas topik-topik seperti makna hidup, seni, dan kondisi manusia. Kehadiran Ben dalam kehidupan Rafi menantangnya untuk menghadapi pilihan yang telah dia buat, dan dia mulai mempertanyakan identitas dan keinginannya sendiri. Saat mereka semakin dekat, hubungan mereka menjadi lebih intim, dan mereka mendapati diri mereka bergumul dengan batasan antara hubungan terapeutik mereka dan perasaan romantis mereka yang semakin meningkat satu sama lain. Romansa mereka juga menimbulkan tantangan signifikan bagi hubungan Ben dengan ayahnya, Dr. Gardner, yang sangat berinvestasi dalam proses terapeutik dan tidak menyetujui hubungan antara Rafi dan putranya. Ketegangan antara Ben dan ayahnya menjadi semakin tegang karena ia mendapati dirinya terpecah antara kesetiaannya kepada ayahnya dan perasaannya yang berkembang untuk Rafi. Film ini menyajikan eksplorasi bernuansa tentang kompleksitas hubungan antara manusia dan garis-garis kabur antara cinta, seks, dan terapi. Sutradara Ben Younger dengan ahli menjalin berbagai alur cerita, menciptakan narasi yang bermuatan emosional dan merangsang secara intelektual. Film ini menampilkan penampilan luar biasa dari Meryl Streep, yang memainkan peran Rafi, dan Luke Wilson, yang memberikan penggambaran bernuansa tentang Ben. Chemistry antara para pemeran utama tidak dapat disangkal, membuat hubungan mereka di layar menjadi otentik dan menawan. Singkatnya, Prime adalah film yang menggugah pikiran yang menantang pemirsa untuk mempertimbangkan kompleksitas emosi manusia dan seluk-beluk hubungan.
Ulasan
Rekomendasi
