Radio City Revels

Plot
Di tengah hiruk pikuk dunia jazz tahun 1920-an, seorang penulis lagu yang sedang berjuang, Harry Kelly, mendapati dirinya berada di titik terendah dalam kariernya. Meskipun menjadi seorang musisi yang lumayan, ia belum mampu menembus industri musik dan membuat nama untuk dirinya sendiri. Merasa putus asa dan kecewa, Harry berada dalam pencarian yang putus asa untuk menemukan inspirasi dan kesuksesan. Dalam salah satu perjalanannya, Harry bertemu dengan Jeeter, seorang kampungan yang menawan dan polos dari daerah pedesaan Arkansas. Harry terpesona oleh kesederhanaan dan bakat mentah Jeeter, yang ia yakini dapat dibentuk menjadi sensasi musik yang sukses. Melihat peluang untuk memanfaatkan bakat Jeeter untuk meraih bintang, Harry menawarkan untuk mempromosikan musik Jeeter dengan namanya sendiri. Tanpa sepengetahuan Jeeter, Harry kembali ke New York City dan mulai menawarkan komposisi Jeeter ke berbagai penerbit dan produser musik. Harry dengan cepat mendapati dirinya dengan mudah menjual lagu-lagu Jeeter yang sederhana namun menarik, sambil mengklaim dirinya sebagai penciptanya. Lagu-lagu tersebut, seperti "I'd Rather Be a Bird" dan "Don't Be a Dolly for Me," dengan cepat menarik perhatian industri musik, dan Harry tiba-tiba menjadi sangat diminati sebagai seorang penulis lagu. Namun, seiring popularitas Jeeter mulai tumbuh berkat upaya Harry, Jeeter mulai mengembangkan perasaan cemburu dan dendam. Si kampungan yang naif mulai merasakan bahwa ada sesuatu yang tidak beres, terlepas dari upaya Harry yang pandai bicara untuk menjelaskan semuanya. Jeeter mulai menyatukan kebenaran tentang penipuan Harry dan kegelisahannya yang meningkat akhirnya menjadi krisis yang sesungguhnya. Seiring bintang Harry terus naik, konsekuensi dari tindakannya mulai memengaruhi kewarasan dan hubungannya. Kekasihnya, Mabel, mulai curiga bahwa Harry tidak jujur tentang kesuksesannya yang baru ditemukan, dan tuntutan Jeeter yang meningkat untuk pengakuan dan pembayaran mengancam untuk mengungkap seluruh skema. Cerita mencapai titik didih ketika Jeeter menemukan bahwa Harry telah mengambil untung dari musiknya dan memutuskan untuk mengambil tindakan. Dengan bantuan seorang reporter berita lokal, Jeeter berhasil mengungkap kebenaran di balik kesuksesan Harry dan mengungkapnya sebagai penipu. Film ini mengarah ke pertarungan dramatis antara Harry dan Jeeter, dengan reputasi dan hubungan Harry yang tergantung berbahaya. Pada akhirnya, kebenaran terungkap, dan reputasi Harry hancur berantakan. Dia terpaksa menghadapi kerusakan yang telah dia sebabkan dan kerugian yang dia derita pada orang-orang di sekitarnya. Terlepas dari kegelapan tindakannya, film ini pada akhirnya berakhir dengan nada penebusan dosa. Harry, setelah menghadapi konsekuensi dari tindakannya, belajar pelajaran berharga tentang pentingnya kejujuran dan integritas dalam mengejar impian seseorang. Film ini diakhiri dengan pesan yang menyentuh tentang tetap setia pada diri sendiri dan menghormati bakat dan karya orang lain.
Ulasan
Rekomendasi
