Something Beautiful

Plot
Dalam film yang memukau 'Something Beautiful', Miley Cyrus memulai penjelajahan kehidupan, identitas, dan perjalanan waktu yang introspektif dan menakjubkan secara visual. Saat ia menavigasi melalui album studio kesembilannya dengan nama yang sama, Cyrus dengan mulus menjalin koleksi film pendek, video musik, dan rekaman arsip yang menawan, membenamkan pemirsa dalam dunia penceritaan surealis dan mode yang menakjubkan. Film ini dimulai dengan adegan yang mengejutkan dan membingungkan dari Miley Cyrus yang hilang dalam labirin cermin, merenungkan dirinya dari setiap sudut, penggabungan kenangan masa kecil, dan harapan masyarakat. Perpaduan surealis antara yang grotesk dan yang penuh teka-teki terpancar dari berbagai personanya saat mereka bertemu dalam dua narasi yang berbeda: perjalanan waktu, saat mengganggu kronologinya dengan 'On the Ground', atau pencarian internal untuk penemuan diri dan pembebasan, seperti yang terlihat di 'Flowers'. Kita melihat 'Maybe You Should Be Here', Cyrus bernyanyi di ladang yang bermandikan matahari, dikelilingi oleh tumbuh-tumbuhan yang rimbun dan barang-barang efemera vintage, ia membangkitkan kerinduan yang tak tergoyahkan akan cinta. Dengan mencerminkan luasnya emosi dalam adegan di mana keindahan terfragmentasi, nostalgia terungkap dalam 'Since You've Been Gone - 'If This Creek is Haunted', ia menyalurkan lamunan yang hancur dan melankolis. Gambarnya yang penuh teka-teki membuat kita terganggu, sambil mengungkapkan rasa sakit secara bersamaan. 'Wonder Woman', misalnya, menanggalkan narasi ke latar belakang dystopian di mana gema kuno dan impian futuristik tumpang tindih di landasan pacu dengan 'River'. Di dunia yang menakutkan dan menawan ini, tema feminisme dan pembebasan perempuan menjadi yang terdepan. Disintegrasi berbagai realitas meningkatkan tema yang sebagian besar menjadi fokus Cyrus dalam karya terbarunya: pemberdayaan. Sebagai 'You', Cyrus terjerat dalam serangkaian episode yang membingungkan di mana alam dan pengalaman manusia bertabrakan, membuat pemirsa mempertanyakan apa sebenarnya yang merupakan realitas eksternal kita. Persona dinamisnya merangkum lautan keindahan dan emosi mentah yang tak berujung. Ekspedisi sinematik akhirnya mencapai klimaks emosi yang luar biasa, menggabungkan potongan-potongan dari 'You', yang mewujudkan apa artinya menjadi diri Anda yang autentik dalam 'Killing The Pain Mix'. Perpaduan suara-suara yang terfragmentasi larut ke dalam ketidakjelasan dan hanya menyisakan kesan pasang surut satu orang yang mengalami keberadaan. Saat kredit bergulir, kita bertemu dengan gambar Miley Cyrus yang kembali ke lingkungan bercermin tetapi sekarang tanpa pecahan apa pun, hancur dan mengambang bebas dari penjara mereka. Dan mungkin di situlah narasi 'Something Beautiful' benar-benar berhasil.
Ulasan
Rekomendasi
