Somm

Plot
Di dunia santapan mewah, hanya sedikit orang yang memiliki tingkat hormat dan kekaguman yang sama dengan Master Sommelier. Para profesional terhormat ini adalah penjaga gerbang dunia anggur, memiliki pemahaman mendalam tentang anggur, produksinya, dan pemasangannya dengan makanan. Somm, sebuah film dokumenter yang disutradarai oleh Jason Wise, mengundang penonton dalam perjalanan menawan ke dunia eksklusif ini, mengikuti jejak empat kandidat yang bercita-cita tinggi saat mereka bersiap untuk menghadapi Ujian Master Sommelier yang terkenal sulit. Narasi film dimulai di International Sommelier Guild, tempat para kandidat, termasuk Ian, Chris, Brian, dan Dustin, berkumpul untuk hari pertama kelas mereka. Saat mereka bertemu dengan instruktur mereka, Ian Becker, dan sesama kandidat lainnya, kegembiraan dan energi gugup terasa jelas. Para kandidat segera mengetahui bahwa perjalanan mereka akan menantang, baik secara mental maupun emosional, saat mereka berusaha menjadi salah satu dari beberapa ratus orang di dunia yang pernah meraih gelar Master Sommelier yang terhormat. Sepanjang film, Wise menjalin narasi yang tidak hanya mengeksplorasi seluk-beluk dunia anggur tetapi juga kisah dan perjuangan pribadi para kandidat. Mulai dari pagi-pagi buta yang dihabiskan untuk mempelajari label anggur hingga begadang semalaman yang dihabiskan untuk menghafal wilayah anggur, para kandidat harus menjalani rejimen yang ketat untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian. Jadwal yang melelahkan dan tekanan taruhan tinggi berdampak pada hubungan para kandidat, kesehatan fisik mereka, dan, yang paling penting, kesejahteraan mental mereka. Saat para kandidat maju melalui studi mereka, kompleksitas dunia anggur menjadi semakin jelas. Mulai dari nuansa keasaman dan tanin hingga kehalusan terroir regional, para kandidat harus memiliki pemahaman mendalam tentang anggur yang akan diuji pada mereka. Mereka juga harus belajar mengenali karakteristik khas lebih dari 400 anggur yang berbeda, masing-masing dengan profil rasa, aroma, dan preferensi pemasangan yang unik. Wise juga mengeksplorasi peran Institute of the Master Sommeliers dan sistem ujian 3 tingkat yang terkenal kejam. Setiap tingkat ujian menghadirkan serangkaian tantangan dan rintangan uniknya sendiri, dan para kandidat harus mempersiapkan diri untuk kesengsaraan fisik dan mental dari setiap tes. Film ini menangkap pasang surut emosional para kandidat saat mereka bekerja tanpa lelah untuk menguasai setiap tahap ujian. Saat para kandidat menghadapi rintangan terakhir, Ujian Master Sommelier, ketegangan meningkat hingga titik demam. Ujian, yang mencakup serangkaian pertanyaan teoretis, mencicipi buta, dan komponen layanan, berfungsi sebagai ujian utama dari pengetahuan, keterampilan, dan fokus para kandidat. Perjuangan para kandidat untuk mempersiapkan diri menghadapi tugas yang menakutkan ini memberikan beberapa momen yang paling menyentuh dalam film, saat mereka menghadapi keraguan diri, kecemasan, dan, pada akhirnya, kerentanan mereka sendiri. Pada akhirnya, Somm adalah film tentang semangat, dedikasi, dan ketekunan. Ini menyoroti perjalanan pribadi yang intens dari para kandidat saat mereka berusaha untuk mencapai impian mereka, dan menawarkan sekilas ke dunia yang mempesona dan mengintimidasi. Melalui narasinya yang menarik dan studi karakter yang pedih, film ini mengundang penonton untuk berbagi dalam kemenangan dan kemunduran para kandidat, menjadikan perjalanan mereka pengalaman yang menarik dan beresonansi secara emosional. Saat skor akhir dihitung dan hasil diumumkan, film ini mengambil giliran kemenangan, merayakan pencapaian para kandidat yang muncul sebagai pemenang. Dengan kesimpulan yang membangkitkan semangat, film ini mengingatkan kita bahwa perjalanan untuk mencapai penguasaan tidak pernah mudah, tetapi itu sepadan bagi mereka yang bersedia untuk melakukan upaya dan dedikasi yang diperlukan untuk menjadi salah satu dari sedikit Master Sommelier terpilih.
Ulasan
Rekomendasi
