Tim Thor

Plot
Tim Thor adalah film pendek mokumenter tahun 2016 yang disutradarai oleh Taika Waititi dan diproduseri oleh Brad Winderbaum. Film ini menyajikan perspektif alternatif tentang karakter Thor dari Marvel Cinematic Universe (MCU), berfokus pada peristiwa yang terjadi ketika dia melakukan perjalanan ke Australia untuk tinggal bersama temannya Darcy Lewis dan ibunya. Saat film dimulai, kamera mengikuti Thor saat dia turun dari pesawat di Australia. Terlepas dari pakaian Asgardian-nya, Thor berbaur dengan sangat baik dengan penduduk setempat, terutama karena optimismenya yang tak tergoyahkan dan antusiasmenya yang tulus terhadap aktivitas manusia seperti menonton olahraga dan makan pai daging. Di rumah, Thor disambut ke dalam rumah tangga keluarga Lewis, di mana dia dengan cepat menjadi bagian dari keluarga. Gaya mokumenter film ini memungkinkan pemirsa untuk menyaksikan momen intim antara Thor dan Darcy, saat mereka berbagi pikiran dan perasaan mereka dengan kamera sepanjang hari. Seiring berjalannya film, menjadi jelas bahwa Thor telah tumbuh menghargai kehidupan pinggiran kota yang tenang di Australia. Dia menghabiskan hari-harinya dengan bersantai di halaman belakang, menonton TV bersama keluarga, dan menikmati masakan lokal. Humor dalam Tim Thor sangat bergantung pada penjajaran antara postur dan kekuatan dewa Thor dengan tugas dan peristiwa sehari-hari yang biasa. Thor segera memutuskan untuk membentuk ronda lingkungan, yang dia sebut kelompok 'Tim Thor', untuk menjaga keamanan masyarakat dari potensi atau ancaman. Ini adalah perpanjangan dari keinginan alaminya untuk melindungi orang lain, sebuah sifat yang berasal dari latar belakang heroiknya sebagai Avenger Thor. Tim Thor terdiri dari pahlawan yang tidak mungkin, termasuk teman Thor, Dovin, seorang remaja kutu buku dan canggung yang ahli dalam membuat video game, dan tetangga keluarga yang eksentrik, Billy. Seiring berjalannya hari, Tim Thor mendapatkan momentum, dengan patroli mereka menjadi semakin terlihat di lingkungan itu. Ibu Darcy, Jane, memainkan peran kunci dalam ronda lingkungan, menggunakan keterampilan berkebunnya untuk menciptakan jaringan titik observasi tersembunyi di sekitar masyarakat. Namun, Thor segera menyadari bahwa menjadi bagian dari komunitas lokal membutuhkan adaptasi terhadap norma-normanya. Dia belajar mengendalikan kekuatan dewanya dan menjadi lebih tersembunyi dalam pendekatannya. Perkembangan karakter dalam Tim Thor menunjukkan kesediaan Thor untuk menjadi bagian dari komunitas, bahkan sampai menyembunyikan identitasnya. Di sepanjang film, sutradara memasukkan sindiran cerdas ke karakter MCU lainnya. Dalam satu adegan, Thor dan Darcry berbagi percakapan tentang perselisihan Avengers di Captain America: Perang Sipil, menawarkan wawasan tentang perspektif Thor. Film ini mengejek konvensi genre superhero, khususnya mengenai kekuatan luar biasa Thor dan harapan di sekitarnya. Narasi dengan cerdik menyoroti aspek duniawi dari kehidupan sehari-hari, menunjukkan bahwa ada humor bahkan dalam situasi yang paling biasa sekalipun ketika disajikan dalam konteks yang tepat. Hubungan Thor dengan anggota keluarga angkatnya adalah tema sentral dalam film ini. Candaan antara Thor dan Jane, khususnya, memberikan momen komedi, saat dia berjuang untuk memahami sepenuhnya kekuatan Thor. Format mokumenter dari film ini adalah alat yang efektif dalam menyajikan narasi, memadukan garis antara kenyataan dan fiksi. Pekerjaan kamera menambah sifat komedi dari adegan-adegan itu, seringkali menangkap karakter secara tidak terduga. Pada akhirnya, Tim Thor membuktikan dirinya sebagai film yang menghibur dan menyenangkan yang memberikan penangguhan dari taruhan intens MCU yang lebih besar. Momen-momen ringan dan penggambaran karakter Thor yang mudah dihubungkan memanusiakan dewa di antara manusia, menunjukkan bahwa bahkan para pahlawan super dapat memiliki keluarga, teman, dan rutinitas harian yang dapat kita semua hubungkan. Tim Thor mungkin merupakan film pendek beranggaran rendah, tetapi pesona dan humornya menjadikannya tambahan yang menyenangkan untuk pustaka penggemar Marvel mana pun.
Ulasan
Rekomendasi
