Putri Duyung Kecil

Plot
Film 'Putri Duyung Kecil' adalah film fantasi keluarga tahun 1990 yang disutradarai oleh Randal Kleiser dan diproduseri oleh Ron W. Miller. Berdasarkan dongeng Hans Christian Andersen tahun 1837, film ini menampilkan musik oleh Howard Ashman dan Alan Menken. Namun, plot dan latar telah mengalami perubahan signifikan untuk menyimpang dari karya aslinya, dan menggabungkan elemen gaya dan pesona khas Disney. Berlatar di kerajaan bawah laut Atlantica, cerita ini berkisah tentang Ariel, seorang putri duyung muda cantik yang merupakan putri Raja Triton. Ketertarikan Ariel pada dunia di atas lautan mendorong keinginannya untuk menjelajah dan mempelajari lebih lanjut tentang budaya manusia. Sahabatnya, seekor ikan bernama Flounder, mendorongnya untuk mengikuti mimpinya, tetapi ayah Ariel sangat menentang gagasan tersebut. Ariel berteman dengan seorang manusia amnesia bernama Eric, yang terdampar di pantai setelah badai. Menggunakan suaranya untuk bernyanyi kepada makhluk laut, Ariel membuat kesan terpesona pada Eric, dan dia menjadi tergila-gila padanya. Ariel jatuh cinta dan bertekad untuk menemukan cara untuk bersama Eric, bahkan jika itu berarti mengorbankan hidupnya sebagai putri duyung. Penyihir laut Ursula, yang berusaha untuk menggulingkan Raja Triton dan merebut takhta untuk dirinya sendiri, menemukan rencana Ariel. Ursula menawarkan untuk membantu Ariel dengan imbalan suaranya yang indah, dan di sebuah bar bawah laut, Ariel membuat kesepakatan. Suara itu milik Ariel; Ursula membutuhkannya untuk merayu Eric dan menikahinya, sehingga mendapatkan kendali atas lautan dan penduduknya. Begitu Eric jatuh cinta pada Ursula yang menyamar sebagai Ariel, Ariel mendapati dirinya terpecah antara cintanya pada Eric dan kesetiaannya pada ayah dan rumahnya. Saudara perempuan Ariel, Andrina, Arista, Attina, Aquata, Alana, dan Adella, mencoba menjaga Ariel tetap membumi, tetapi hubungan kuat Ariel dengan Eric membuatnya sulit baginya untuk kembali ke harapan keluarganya. Dalam klimaks akhir, Ariel dan Eric bekerja sama dengan teman-teman ikan Ariel untuk mengalahkan Ursula dan menyelamatkan kerajaan. Ariel juga harus menemukan cara untuk mematahkan kutukan yang mengikatnya pada Ursula, mengembalikan suaranya ke kejayaan sebelumnya. Pertempuran terakhir sangat dahsyat, dengan Ariel akhirnya membuat keputusan untuk menyelamatkan orang-orang dan makhluk yang dia cintai, menyerahkan suaranya untuk bersama Eric. Cinta Ariel pada Eric dan orang-orang yang dia temui selama berada di darat akhirnya menang atas manipulasi Ursula, memungkinkannya untuk hidup damai dengan Eric. Sementara itu, film ini menampilkan dunia bawah laut yang menawan yang penuh dengan warna-warna aneh dan musik yang memukau, dengan karakter-karakter yang mudah diingat seperti Scuttle, seekor burung camar yang bijaksana yang membantu Ariel menyesuaikan diri dengan kehidupan di darat. Keberhasilan film ini menandai titik balik bagi film-film fitur Disney, dengan 'Putri Duyung Kecil' yang memantapkan dirinya sebagai klasik abadi dan pokok dari jagat Disney. Film ini, menampilkan pengisi suara berbakat, termasuk Jodi Benson sebagai Ariel dan Samuel E. Wright sebagai Sebastian, menerima pujian luas dari para kritikus dan penonton. Dengan alur cerita yang menawan dan karakter yang mudah diingat, 'Putri Duyung Kecil' telah menjadi favorit yang sangat dicintai di antara penggemar Disney dari segala usia, memperkuat tempatnya dalam sejarah film dan gudang film klasik Disney.
Ulasan
Rekomendasi
