Stoning Soraya M.

Stoning Soraya M.

Plot

Stoning Soraya M. adalah film drama yang kuat dan sarat emosi yang diangkat dari kisah nyata. Berlatar tahun 1986 di pedesaan Iran, film ini berkisah tentang Soraya, seorang wanita muda yang nasibnya ditentukan sejak ia dilahirkan ke dalam masyarakat tradisional dan patriarki. Sutradara Cyrus Nowrasteh menjalin kisah cinta, kehilangan, dan pengorbanan, menyoroti kekejaman dan ketidakadilan yang mengakar dalam yang ada di Iran selama periode waktu itu. Kisah ini dimulai dengan Sahebjam, seorang jurnalis Iran yang sedang dalam perjalanan untuk sebuah wawancara. Namun, mobilnya mogok di sebuah desa terpencil, membuatnya terdampar. Sambil menunggu perbaikan kendaraannya, ia terlibat percakapan dengan seorang wanita setempat bernama Zahra, yang berbagi dengannya kisah tragis tentang keponakannya, Soraya. Kehidupan Soraya adalah bukti nasib kejam yang menimpa banyak wanita di pedesaan Iran selama tahun 1980-an. Lahir dari keluarga miskin, ia dipaksa menikah dengan pria yang lebih tua, Ali, yang dikenal karena kebrutalan dan kekejamannya. Soraya awalnya ragu untuk menikahi Ali, tetapi orang tuanya meyakinkannya bahwa itu adalah tugasnya untuk melakukannya. Seiring berjalannya pernikahan, Soraya menjadi semakin tidak bahagia dan mulai mengembangkan perasaan untuk pria lain, Rashid. Namun, pernikahan itu ditakdirkan sejak awal. Ali, seorang pria dengan kebanggaan dan kesombongan yang besar, memperlakukan Soraya dengan jijik dan kejam. Dia memukulinya secara teratur, menyangkal hak-haknya, dan mencegahnya untuk bertemu keluarganya. Upaya Soraya untuk berkomunikasi dengan Rashid sia-sia, dan ia akhirnya terpaksa meminta bantuan dan dukungan dari Zahra. Zahra, seorang bibi yang setia, mencoba untuk campur tangan atas nama Soraya, tetapi hukum tanah berada di pihak yang melawan mereka. Di Iran, wanita memiliki sedikit hak, dan perceraian hampir tidak mungkin. Pemerintah Iran telah menciptakan sistem yang dirancang untuk menghukum wanita yang menolak untuk mematuhi suami dan mertua mereka. Setiap wanita yang dituduh tidak setia atau tidak taat dapat dirajam sampai mati sebagai bentuk hukuman. Ketika situasi Soraya menjadi semakin putus asa, Zahra beralih ke Sahebjam untuk meminta bantuan. Sahebjam, yang telah tersentuh oleh kisah Soraya, setuju untuk membantu, tetapi menyadari bahwa ia harus bertindak hati-hati. Di Iran, pemerintah terkenal karena penindasannya yang brutal terhadap perbedaan pendapat, dan jurnalis yang berani menantang rezim sering dibungkam. Upaya Sahebjam untuk mengungkap kebenaran tentang nasib Soraya menemui perlawanan dan intimidasi. Terlepas dari ini, ia terus berusaha, bertekad untuk membawa perhatian pada kekejaman dan ketidakadilan yang telah diderita Soraya. Dengan bantuan Zahra, Sahebjam mampu mengungkap kebenaran tentang pernikahan Soraya dan peristiwa tragis yang menyebabkan kematiannya. Judul film, "Stoning Soraya M.," mengacu pada hukuman brutal yang diderita Soraya di tangan suaminya dan masyarakat. Dalam klimaks yang mengejutkan dan memilukan, Soraya dituduh tidak setia dan dirajam di depan umum sampai mati dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh penduduk desa. Stoning Soraya M. adalah film yang kuat dan menggugah pikiran yang menyoroti aspek tergelap dari sifat manusia. Film ini menyoroti kekejaman dan ketidakadilan yang mengakar dalam yang ada di Iran selama tahun 1980-an, dan berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya hak dan martabat manusia. Penampilan film ini luar biasa, dengan penampilan menonjol dari Shohreh Aghdashloo, yang berperan sebagai Zahra. Film ini juga terkenal karena sinematografinya, yang menangkap keindahan dan kehancuran pedesaan Iran pada tahun 1980-an. Palet warna film ini diredam, mencerminkan kesuraman dan kemiskinan desa. Pekerjaan kamera intim dan tidak mencolok, membawa pemirsa ke dunia karakter. Stoning Soraya M. adalah film yang akan membuat pemirsa merasa terpana dan marah. Ini adalah kecaman yang kuat terhadap kekejaman dan ketidakadilan yang dapat ada bahkan di komunitas yang tampaknya paling biasa sekalipun. Film ini adalah bukti kekuatan cinta dan keberanian yang abadi dalam menghadapi kesulitan, dan berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya membela diri melawan tirani dan penindasan. Pada akhirnya, film ini adalah penghormatan kepada para wanita Iran yang menderita di bawah rezim brutal Ayatollah Khomeini. Kisah mereka, seperti Soraya, adalah bukti kekuatan abadi dari jiwa manusia, dan berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya hak dan martabat manusia. Stoning Soraya M. adalah film yang akan tetap bersama pemirsa lama setelah kredit bergulir, meninggalkan kesan abadi tentang kekejaman dan ketidakadilan yang ada di Iran selama tahun 1980-an.

Stoning Soraya M. screenshot 1
Stoning Soraya M. screenshot 2

Ulasan