Universal Soldier

Film "Universal Soldier" adalah film aksi fiksi ilmiah tahun 1992 yang disutradarai oleh Roland Emmerich, berdasarkan naskah oleh DEBRA FORDham. Film ini terjadi di masa depan yang tidak terlalu jauh, di mana peperangan modern telah memberi jalan bagi teknologi canggih, dan militer AS telah mengembangkan proyek rahasia yang dikenal sebagai UniSols, tentara universal, yang dirancang untuk menjadi mesin tempur yang paling kuat dan efisien yang pernah ada. Salah satu UniSol tersebut, seorang tentara terlatih dengan kode nama Luc Deveraux, diperankan oleh Jean-Claude Van Damme, telah menjadi bagian dari program rahasia selama Perang Vietnam. Namun, selama misi yang menentukan, unit Luc disergap, dan dia terluka parah. Alih-alih dibiarkan mati, tubuh Luc dikumpulkan oleh para ilmuwan militer UniSols, yang bereksperimen dengan menghidupkannya kembali 25 tahun kemudian menggunakan sistem kehidupan buatan yang canggih. Namun, prosesnya hanya berhasil sebagian; pikiran Luc sebagian dipulihkan seperti saat perang, sementara tubuh dan kemampuannya telah ditingkatkan dengan teknologi mutakhir. Tetapi proses tersebut juga membawa serangkaian gangguan dan efek samping, yang mengakibatkan Luc mengalami kilas balik dan halusinasi yang jelas dari kehidupan masa lalunya. Rencana para ilmuwan adalah agar Luc dan UniSols yang dihidupkan kembali lainnya digunakan sebagai garda depan doktrin peperangan berteknologi tinggi yang baru. Namun, inisiatif ini menjadi bumerang, dan UniSols mulai menunjukkan perilaku yang tidak menentu, menolak untuk mengikuti perintah dan menjadi semakin tidak stabil. Ketika para ilmuwan menyadari bahwa salah satu tentara yang dihidupkan kembali, Andrew Scott (diperankan oleh Dolph Lundgren) telah mempertahankan kepribadiannya sebelum perang utuh dan sekarang menjadi tentara saingan yang membenci orang hidup dan ingin menghancurkan mereka, mereka merasa kehilangan kata-kata. Dalam keputusasaan, para ilmuwan mencoba menghapus semua ingatan masa lalu dari pikiran Luc dan Andrew, percaya bahwa ini akan memulihkan ketertiban pada program dan mencegah UniSols jahat ini mendatangkan malapetaka. Namun, operasi itu gagal, karena kedua tentara mempertahankan ingatan yang terfragmentasi tentang kehidupan masa lalu mereka dan segera berjuang untuk memahami dunia tempat mereka berada. Luc, mantan infanteri Amerika yang menjadi tentara dalam Perang Vietnam, mengingat waktunya dalam pertempuran dan hubungannya dengan sesama tentara dan petugas komandonya. Dia juga mulai mengingat sebuah insiden dari masa lalunya ketika dia, bersama dengan sesama tentara, dipaksa untuk membantai sebuah desa tak bersenjata. Ingatan ini memicu perjuangan yang mendalam dan kompleks dalam diri Luc, saat ia bergumul dengan fakta bahwa ia diprogram untuk menjadi mesin pembunuh dan realitas dari apa yang ia lakukan dan digunakan untuk apa. Sementara itu, Andrew, yang awalnya melawan dan melawan balik, akhirnya menyerah pada programnya dan menjadi kekuatan yang brutal dan kejam, menyebabkan kekacauan dan kehancuran. Ketika dia menemukan bahwa dia tidak dapat mengingat hidupnya sebelum dihidupkan kembali dan kesadaran ini mendorongnya ke dalam kegilaan. Saat ketegangan meningkat, dan UniSols mulai tidak berfungsi, para ilmuwan menyadari bahwa mereka telah menciptakan bom waktu. Dalam upaya putus asa untuk menyelamatkan proyek, mereka berencana mengirim Luc untuk menghancurkan UniSols saingan, tetapi dia menolak, setelah menyadari kengerian tindakan masa lalunya. Militer akhirnya menemukan pemberontakan Luc ketika Andrew Scott, tentara saingan yang kejam, memulai penyerangan di kota. Dalam upaya untuk menyelamatkan kota dan orang-orang yang telah dekat dengannya, Luc menghadapi Andrew dan keduanya terlibat dalam pertempuran sengit yang berkecamuk di seluruh kota. যদিও গুরুতরভাবে Luc dan Andrew arasındaki çatışma sırasında поврежден, Luc, UniSols main fasilitasını yok etmeyi başardı, çılgın প্রোকিটকে sona erdirerek ve onu katil حياة katillerinden çıkararak. Dia merasa sendiri dalam mencoba membuat hidup yang baru, menggenggam masa lalunya dan mencoba untuk bersatu dengan siapa dia dulunya dan apa yang telah dia menjadi. Film ini diakhiri dengan harapan untuk Luc, yang berhasil menghindari penangkapan dan mulai menemukan kembali kemanusiaannya yang hilang, saat ia mencoba menemukan penebusan atas kengerian yang ia lakukan di masa lalu.