The Black Panther

The Black Panther

Plot

The Black Panther, yang dirilis pada tahun 1977, adalah film perampokan yang disutradarai dan dibintangi oleh Gene Wilder, bersama dengan Christopher Guest dan Eric Idle. Kisahnya berkisar pada seorang veteran Perang Vietnam bernama Lawrence Vail (diperankan oleh Gene Wilder), seorang pria karismatik dan energik yang berjuang untuk menemukan tempatnya di dunia. Setelah bertugas di militer, Vail menjadi kecewa dengan monotonnya pekerjaan rutinnya dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore dan mulai menikmati kehidupan rahasia kejahatan untuk menggantikan kurangnya kegembiraan. Lawrence Vail berteman dengan geng pencuri dan penipu lokal, termasuk seorang pria Inggris yang halus dan canggih bernama Tom (diperankan oleh Christopher Guest) dan seorang preman yang berpikiran tumpul tetapi menyenangkan bernama Joe (diperankan oleh Eric Idle). Bersama-sama, mereka merancang serangkaian perampokan kompleks, mulai dari perampokan bank yang rumit hingga penipuan rumit terhadap orang kaya. Namun, sifat Vail yang sembrono dan impulsif mulai memengaruhi geng tersebut, dan ketegangan meningkat saat mereka berdebat tentang rencana dan keuntungan mereka. Keinginan Vail akan lebih banyak petualangan dan kegembiraan segera membawanya untuk menculik seorang ahli waris remaja bernama Leslie (diperankan oleh putri Sterling Hayden dan aktris, Leigh Taylor-Young), yang merupakan putri seorang pengusaha kaya. Penculikan tersebut menarik perhatian polisi, dan geng Vail dikejar oleh seorang detektif yang bertekad (diperankan oleh Joseph Bologna) dan Agen FBI (diperankan oleh Donald Culp) untuk melacak para pelaku. Saat obsesi Vail terhadap kejahatan dan kegembiraan semakin dalam, hubungannya dengan teman dan koleganya mulai rusak. Rekan kejahatannya, Tom, mulai mempertanyakan motif Vail dan bahaya yang ditimbulkan oleh tindakan mereka terhadap kehidupan mereka sendiri. Karakter Lawrence Vail memiliki unsur-unsur orang buangan pemberontak, seseorang yang merasa tercekik oleh konvensi masyarakat. Dia ingin mengalami hidup dengan caranya sendiri, tanpa kendala pekerjaan rutin dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore yang lurus. Keinginannya untuk kegembiraan dan adrenalin dari melakukan kejahatan menciptakan rasa mendebarkan yang menentukan dirinya. Tindakan Vail sembrono dan egois, tetapi juga didorong oleh keinginan untuk kebebasan dan melarikan diri dari monotonnya kehidupan sebelumnya. Pemeran pendukung menambahkan kedalaman dan kompleksitas pada cerita, dengan karakter seperti Tom, yang berfungsi sebagai suara akal dan penyeimbang sifat impulsif Vail. Dinamika antara karakter Vail dan karakter di orbitnya berfungsi untuk menggarisbawahi kekuatan destruktif kecanduan Vail terhadap kejahatan dan kegembiraan. Hubungannya mulai rusak saat obsesinya menguasai, mengancam akan menghancurkan semua yang penting baginya. Plot film ini mengarah ke pertarungan tegang antara Vail dan pihak berwenang. Pada akhirnya, kejahatan Vail mengejarnya, dan dia dibawa ke pengadilan. Terlepas dari nada ringannya dan momen-momen komedi, film ini pada akhirnya menyajikan kisah kelam dan peringatan tentang bahaya membiarkan kecanduan seseorang menguasai mereka. Keinginan Vail untuk kegembiraan dan kesediaannya untuk mendorong batasan hukum pada akhirnya menyebabkan kejatuhannya, berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya hidup dalam batas-batas masyarakat. Secara keseluruhan, The Black Panther adalah film yang menghibur dan menarik yang mengeksplorasi tema kecanduan, obsesi, dan konsekuensi dari memanjakan perilaku destruktif. Penampilan karismatik Gene Wilder sebagai Lawrence Vail membantu membuat nada film terasa menyenangkan dan intens pada saat yang sama. Aktor pendukung dan arahan cerita semuanya berkontribusi pada pengalaman menonton yang menawan dan menegangkan.

The Black Panther screenshot 1
The Black Panther screenshot 2
The Black Panther screenshot 3

Ulasan