We Girls

Dalam film "White Deer Plain" mungkin adalah sesuatu yang Anda bingungkan dengan informasi ini - saya yakin Anda berbicara tentang "We Girls" (juga dikenal sebagai "Female Prisoner Re-教育"). Untuk "Female Prisoner Re-教育", cerita berpusat pada seorang wanita tuli-bisu, Black Girl, yang merupakan narapidana di sebuah lembaga pemasyarakatan. Setelah menggunakan lebih banyak informasi tentang film ini, kita melihat Deng Hong, seorang perwira senior, mengenali seorang tahanan, bernama White Fox, yang keahlian bahasa isyaratnya memungkinkannya untuk terhubung dengan seorang wanita tuli-bisu bernama Black Girl. Untuk membantu Black Girl berintegrasi ke dalam populasi penjara yang lebih besar dan menerima rehabilitasi yang tepat, Deng menugaskan White Fox untuk mengawasi transformasinya dan membantunya mendapatkan kembali keterampilan komunikasinya. Namun, seiring berjalannya waktu, menjadi jelas bahwa tujuan White Fox tidak sepenuhnya altruistik. Tujuan White Fox adalah untuk menjalin ikatan dengan Black Girl dan akhirnya berkolaborasi dengannya untuk menciptakan sistem di mana keduanya dapat menghasilkan uang setelah hukuman mereka selesai. Semakin jelas bahwa White Fox memiliki agenda pribadi untuk ditugaskan mengawasi rehabilitasi Black Girl, yang sangat memengaruhi hubungan emosional yang lebih dalam dengan Black Girl. Kedua wanita itu - Black Girl, yang berkomunikasi hanya melalui gerakan tangan, dan White Fox yang banyak akal - kemudian berhasil menggunakan teknik yang telah mereka pelajari selama berada di dalam untuk menemukan cara untuk makmur begitu mereka menyelesaikan waktu mereka. Pada pembebasan Black Girl dari lembaga pemasyarakatan, kedua wanita ini mulai berbisnis bersama dengan mencari peluang di mana mereka dapat memperoleh keuntungan dari kemitraan mereka. Ada interaksi halus antara Black Girl dan White Fox di dalam sistem yang mengungkap sisi gelap lembaga pemasyarakatan, hubungan manusia, dan bagaimana karakter membentuk ikatan dan menjalankan rencana sambil berusaha untuk berkembang.